Suara.com - Curhatan pegawai baru yang satu ini sedang menjadi pembicaraan panas warganet Twitter. Pasalnya ia tengah mempertimbangkan untuk melepas pekerjaan dengan gaji di atas Rp 15 juta untuk pekerjaan lain dengan upah yang hanya sekitar setengahnya.
Hal ini seperti terlihat di unggahan akun Twitter @hrdbacot. Ia mengaku saat ini sedang bekerja sebagai management trainee (MT) di salah satu perusahaan multinasional dengan gaji dan benefit yang sangat berlimpah.
"Aku sekarang MT di salah satu multinational company," ungkapnya, seperti dikutip Suara.com pada Selasa (22/3/2022). "Baru lulus tahun 2021, begitu lulus langsung kerja dengan gaji >15 juta. Benefit kantor banyak banget."
"Tapi somehow aku nggak perform di sini," imbuhnya, mengungkap apa yang menjadi keluh kesahnya. Bahkan keluhan inilah yang membuatnya sampai berniat untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya yang memberi banyak upah.
"Karena, satu, kerjaan sebagai MT nggak jelas tapi ekspektasi tinggi dan no clear jobdesc or guidance (tidak ada deskripsi atau arahan pekerjaan yang jelas) dari buddy atau atasan," tuturnya.
"Dan nggak ngerasa di-include dalam satu tim. Senior-senior beberapa suka ngecengin cuma karena statusku yang MT," imbuhnya.
Pengalaman ini yang ternyata sangat membebani kesehatan mentalnya. "Stres parah, demotivasi, sampai didiagnosis ada anxiety disorder (gangguan kecemasan) dan depression (depresi)," katanya.
Bukan hanya itu, beban mental yang dirasakannya di pekerjaannya saat ini juga menyebabkan cedera pada fisiknya. "Kena fisik dan kena lambung, karena itu juga aku nggak bisa perform baik," terangnya.
Hal itulah yang membuatnya berpikiran untuk mengundurkan diri. Apalagi karena kini ia juga sudah mendapat tawaran pekerjaan dari salah satu lembaga swadaya masyarakat (LSM).
Baca Juga: 4 Kisah Polisi dan TNI Gadungan yang Viral, Gasak Perhiasan Sampai Tipu Perempuan
"Aku tahu environment kerja (di LSM itu) sehat, jobdesc clear, expectation clear," ujarnya. "Tapi salary (gaji) sekitar 6-8 juta di Jakarta."
Namun tentu saja niatnya untuk mengundurkan diri tidak serta-merta mendapat persetujuan, terutama dari pihak keluarga. "Tapi aku bener-bener udah nggak kuat meskipun gaji tinggi banget," tuturnya lagi.
Curahan hati MT ini pun langsung mendapat beragam komentar warganet, apalagi karena gaji yang ditawarkan kedua tempat begitu berbeda.
"Gak ada faedahnya gaji gede tapi jiwa-raga gak bisa nikmatin. Bahagia gak bisa dibeli pake gaji gede. Nyawa gak bisa dibeli pake duit sebanyak apapun. Kesehatan jiwa raga selalu prioritas," ujar warganet.
"Di tempat yang baru belum tentu sebaik yg kamu pikirkan. Learn how to rest not to quit. Tapi kalo menurut kamu tempat awal bener-bener ga bisa buat kamu berkembang dan ga baik buat kesehatan. Maka pilihan 2 bisa jadi pilihan yang baik," kata warganet lain yang lebih menyarankan opsi untuk bertahan.
Utas selengkapnya bisa dibaca di sini.
Berita Terkait
-
Selain Lahap Makan Kertas, Bocah Muaragembong Ini Juga Doyan Makan Sandal, Ibu Anak: Satu Sandal Habis Dalam Dua Jam
-
Begini Kreativitas Nyeleneh Ortu Kasih Mainan Gantung Low Budget untuk Anaknya, Warganet: Pasti Ulah Bapaknya
-
Lagi, Pawang Banjir Muncul di Samarinda, Bawa Mangkok Plastik Oranye dan Lilin di Atasnya: Lentik
-
Kuburan Dijadikan Taman Bermain, Ramai Pedagang sampai Bocah Naik Odong-odong: 'Main Sambil Lihat Masa Depan'
-
Ditonton 9 Juta Kali, Dikira Buat Meriam Cowok Malah Ubah Kaleng Jadi Ini
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian