Suara.com - Seorang anak kelas 5 SD yang menjawab pertanyaan UTS dari gurunya mengenai pahlawan Nasional dari Aceh menjadi viral di media sosial.
Bagaimana tidak, anak SD ini telah salah menjawab pertanyaan di lembar jawaban UTS yang diberikan oleh gurunya.
Anak SD tersebut mengerjakan beberapa pertanyaan di lembar jawaban. Pertanyaan-pertanyaan itu seputar ilmu pengetahuan sosial.
Anak SD ini diminta menjawab salah satu pertanyaan mengenai dua pahlawan dari Aceh yang berani memberikan perlawanan terhadap Belanda.
Bukan menjawab nama Cut Nyak Dien dan Teuku Umar, bocah ini ternyata menuliskan nama Cut Nyak Dien dan Teuku Wisnu untuk menjawab pertanyaan pahlawan dari Aceh yang melawan Belanda.
Meski tulisan anak SD itu berantakan, dapat terbaca bahwa ia menuliskan Teuku Wisnu di lembar jawaban.
Hal itu diketahui dari unggahan akun Instagram @teukuwisnu yang memperlihatkan foto lembar jawaban anak SD tersebut.
Teuku Wisnu mengunggah ulang foto lembar jawaban yang diunggah oleh kakak dari anak SD ini melalui instagram dengan menyebut akun Teuku Wisnu.
"Jawaban UTS adik saya kelas 5 SD. Dua pahlawan Aceh yang berani melawan Belanda. Cut NYak Dien & Teuku Wisnu. Terima kasih pak @teukuwisnu, telah menjadi pahlawan Indonesia," tulis keterangan gambar.
Guru anak SD ini diketahui juga bingung membaca jawabannya. Hal itu terlihat dari tulisan dengan pena berwarna merah yang diberikan oleh guru di lembar jawabannya.
Teuku Wisnu pun turut memberikan reaksi mengenai foto lembar jawaban tersebut.
"Mohon maap, salah server, Dek," tulis Teuku Wisnu dalam keterangan unggahannya dikutip Suara.com, Kamis (24/3/2022).
Unggahan Teuku Wisnu itu langsung menuai beragam tanggapan dari para pengikutinya. Bahkan, para publik figur juga turut berkomentar.
Tidak sedikit pula warganet yang tertawa membaca jawaban UTS dari anak kelas 5 SD itu.
"Mungkin maksudnya pahlawan kesiangan om," tulis salah seorang warganet di kolom komentar.
Berita Terkait
-
Viral! Kepergok Tak Pakai Helm, Kepala Pemuda Ini Dielus Hangat Sama Pak Polisi, Warganet: Mau Kemana Ganteng?
-
Antimainstream! Guru Gelar Live TikTok Saat Awasi Ujian, Murid Auto Ketar-ketir: Kalau Nyontek Langsung Viral
-
Curhat Sakit Hati Tetangga Pilih Kasih saat Ada Orang Sakit, Malah Tuai Perdebatan, Warganet Curiga Hal ini
-
Pilu! Lamaran Pria ini Ditolak Mentah-mentah oleh Pihak Keluarga Wanita, Alasannya Karena Bukan PNS
-
Uang Tabungan Ludes Hilang Entah Kemana, Emak-emak Marah Memaki Tuyul, Publik Curiga Sosok ini yang Ambil
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
Terkini
-
Milik Siapa PT IMIP? Heboh Bandara Morowali Disebut Ilegal, Jadi 'Negara dalam Negara'
-
Rahang Alvaro Masih Hilang, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sisir Aliran Sungai Tenjo
-
Bandara 'Hantu' Morowali, Isu Negara dalam Negara dan Ancaman Kedaulatan Mengemuka
-
Angka Kasus Korupsi Kades Capai 489, Wamendagri: Ini Catatan Serius
-
Cari Potongan Rahang Alvaro, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sisir Sungai di Bogor
-
Demi Target Ekonomi Indonesia Menolak Phase-Out Energi Fosil: Apa Dampaknya?
-
Pemerintah Kebut Aturan Turunan KUHAP Baru, Wamenkum Janji Rampung Sebelum Akhir Desember
-
KPAI Setuju Pemprov DKI Batasi Akses Medsos Pelajar, Orang Tua dan Sekolah Juga Kena Aturan
-
Tahu Kabar Dapat Rehabilitasi Prabowo Saat Buka Puasa, Eks Dirut ASDP Senang: Alhamdulillah
-
Detik Penentu Kasus Alvaro: Hasil DNA Kerangka Manusia di Tenjo Segera Diumumkan Polisi