Suara.com - Perempuan bernama Endang Sri Rejeki (53) rela mencukur habis rambut panjangnya hingga botak. Ini dilakukan untuk mendukung Ganjar Pranowo maju sebagai Calon Presiden pada pemilihan umum 2024-2029.
Aksi Endang dilakukan bersama 23 pria lainnya yang tergabung dalam Gerakan Aspirasi Masyarakat Nusantara Jawa Timur (Gema Nusantara Jatim), di sekretariat Gema Jatim, Babatan Pilang no 48, Surabaya, Minggu (27/03/2022).
Ketua Gema Jatim, Ismoko Irianto, mengatakan aksi potong gundul tersebut merupakan salah satu serangkaian acara untuk mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo untuk masuk bursa calon presiden (capres) pada 2024 mendatang.
Ismoko menjelaskan potong gundul juga diinisiasi karena beberapa waktu lalu Ganjar juga mencukur habis rambutnya sebagai bentuk dukungan terhadap anak-anak penderita kanker.
“Mencontoh dari Pak Ganjar Pranowo, yang sangat respek dengan masalah pasien kanker internasional sehingga beliau gundul. Kita kali ini adalah gundul yang ada istimewanya dengan adanya seorang bidadari yang bergabung,” ujar Ismoko saat dikonfirmasi Beritajatim - jaringan Suara.com.
Ia kemudian berharap dengan banyaknya dukungan ini bisa membuat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri bisa mencalonkan Ganjar sebagai calon presiden dari partai berlambang banteng tersebut.
Menurutnya Megawati yang juga Presiden ke-5 RI itu optimis akan mendengarkan suara masyarakat Jatim.
“Gema Jatim menginginkan (Ganjar) diusulkan sebagai calon presiden 2024-2029 melalui jalur PDI Perjuangan. Beliau adalah kader terbaik dari PDI Perjuangan hingga kita mengikuti prosedur yang sebaiknya mestinya,” imbuhnya.
Sementara itu, Endang Sri Rejeki yang menjadi satu-satunya perempuan yang mengikuti aksi cukur gundul mengatakan dirinya ikhlas mendukung Ganjar karena kesederhanaan dan kepedulian terhadap rakyat.
Baca Juga: Sufmi Gerindra: Belum Ada Pembicaraan Formal soal Koalisi untuk Pilpres 2024
Endang mengatakan aksinya tersebut untuk memberikan dorongan moral bagi pasien kanker yang sedang berjuang untuk melawan penyakitnya.
“Ganjar itu orang yg rendah hati ga sombong dan peduli dengan Masyarakat Intinya dia merakyat. Harapan untuk pak Ganjar sendiri semoga mendapat rekomendasi dari Bu Mega,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Politisi PDIP Ajak Umat Kristen Jadikan Pancasila Sebagai Way of Life, Apa Maksudnya?
-
Muncul Wacana Pemilu Gunakan e-Voting, Ganjar: Centang, Coblos, Digital Sama Aja
-
Sufmi Gerindra: Belum Ada Pembicaraan Formal soal Koalisi untuk Pilpres 2024
-
Suara 'Ridwan Kamil for Presiden RI 2024' Mulai Bergema dari Daerah Ini
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting