Suara.com - Sejak digelar pada 20 Maret 2022 lalu, kisruh mengenai MotoGP Mandalika masih banyak bergulir di masyarakat. Yang terbaru adalah soal kabar pelelangan barang-barang pemberian pembalap MotoGP oleh Kementerian Keuangan.
Jelas banyak pro dan kontra yang langsung mengiringi pemberitaan ini, apalagi karena beredar informasi bahwa barang-barang pemberian pembalap kepada penonton lah yang akan dilelang.
Salah satu yang ikut menanggapi kisruh ini adalah mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo. Tak hanya itu, Roy Suryo juga sempat mengutip kembali pernyataannya soal proyek Sirkuit Mandalika yang berpotensi menjadi proyek mangkrak.
Lewat akun Twitter-nya, sang pakar telematika melampirkan tangkapan layar beberapa pemberitaan media mengenai rencana lelang tersebut. Roy Suryo lantas hanya meninggalkan sepatah kata sebagai komentarnya atas rencana tersebut.
"Satu kata saja : AMBYAR ... " tulis Roy Suryo, dikutip Suara.com pada Rabu (30/3/2022). Ia bahkan menambahkan emoji tertawa lebar di akhir cuitannya, menyiratkan sikapnya yang tidak habis pikir dengan rencana pelelangan tersebut.
Namun kini telah terungkap bahwa pemberitaan tersebut kurang tepat. Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo, memberikan klarifikasi mengenai hal itu lewat cuitan Twitter-nya.
Bukan cuma mengklarifikasi, Yustinus juga sempat meninggalkan sindiran pedas untuk Roy Suryo. Pasalnya Yustinus sempat sedikit menyentil soal skandal Roy Suryo yang disebut-sebut membawa pulang panci dan perabotan dapur setelah lengser dari jabatannya sebagai menteri.
"Om @KRMTRoySuryo2 mohon maaf, saya luruskan. Tidak ada lelang untuk merchandise yang dimiliki penonton," kata Yustinus. "Ini lelang amal yang sudah disiapkan merchandisenya oleh panitia."
"Terlebih, hanya kaos, topi, dan sarung tangan, tidak ada PANCI. Aman," sambungnya menambahkan. "Ttd. Bani Kendil."
Cuitan pedas dari Yustinus ini tentu langsung memancing tawa banyak warganet. Banyak warganet yang mengaku heran akun Twitter Yustinus hingga kini belum diblokir oleh Roy Suryo meski sudah berkali-kali menyentil soal skandal membawa pulang perabotan dapur tersebut.
Sementara itu, pemberitaan mengenai lelang barang-barang pemberian pebalap MotoGP telah diklarifikasi oleh pihak Kemenkeu. Mulai dari Yustinus sampai Direktorat Jenderal Kekayaan Negara yang sama-sama memastikan barang yang dilelang bukan yang diberikan kepada penonton.
"#SobatKaeN, merch pemberian pembalap yang akan dilelang oleh @kpknl_mataram bukan merch yang diberikan pada penonton yaa.." tegas Ditjen KN Kemenkeu lewat Twitter-nya. "Merch yang diberikan pada penonton tidak ada ttd pembalapnya, sedangkan yang akan dilelang ada ttd dan sepenuhnya untuk tujuan amal."
Yustinus menyatakan bahwa pemberitaan yang beredar adalah bentuk salah kutip dari pernyataan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Nusa Tenggara Barat, Sudarmanto.
Tag
Berita Terkait
-
Fakta Menarik Barang-Barang Pemberian Pembalap MotoGP yang Dilelang Pemerintah, Sempat Bikin Publik Terprovokasi
-
Kondisi Kesehatan Marc Marquez Sekarang, Absen Pada MotoGP Argentina 2022
-
Curhat Tim KTM Red Bull Jelang MotoGP Argentina 2022 Digulirkan, Banyak Logistik Belum Sampai di Lokasi
-
Barang Pemberian Pembalap MotoGP Dilelang Kemenkeu, Netizen Protes: Hak Fans Kok Direbut!
-
Barang Bekas Pembalap MotoGP Mandalika Akan Segera Dilelang, Mulai Spidol Hingga Helm Aleix Espargaro
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Datamaya Consulting Optimalkan Strategi SEO dan SEM untuk Dongkrak Customer Bisnis di Google
-
Dana CSR BI-OJK Diduga Jadi Bancakan, Politisi NasDem Rajiv Ikut Terseret?
-
Kejagung Pastikan Silfester MatuniaTerpidana Kasus Fitnah Jusuf Kalla Jadi Target Operasi
-
Pasar Barito Digusur, Pedagang Dipindahkan ke Lenteng Agung: Begini Janji Manis Pemprov DKI
-
Sidang Praperadilan Delpedro Marhaen: Hakim Tunda Putusan Hingga Pukul 2 Siang
-
Heboh WN Israel Punya KTP Cianjur, Dedi Mulyadi Cecar Sang Bupati
-
Komjak Ultimatum Kajari Jaksel: Eksekusi Silfester Matutina Sekarang, Jangan Tunda Lagi!
-
IPB Bahas Masa Depan Kawasan Puncak: Antara Lestari dan Laju Ekonomi
-
Rumah Digeledah, ASN Kemenaker RJ Dipanggil KPK: Ada Apa dengan Kasus RPTKA?
-
Rayakan HLN ke-80, PLN Wujudkan Akses Listrik Gratis bagi Warga Pra Sejahtera di Bali