Suara.com - Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yellen mengatakan negara adidaya tersebut akan absen dalam pertemuan tingkat menteri keuangan G20 tahun ini jika terdapat perwakilan dari Rusia.
Terkait hal tersebut, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah mengatakan, pihaknya mencermati pernyataan Menkeu AS. Namun dirinya tak bisa merespon lebih jauh.
"Kami mencermati apa yang disampaikan Menteri Keuangan Amerika Serikat, namun tentunya kami memiliki kebijakan untuk tidak mengomentari statemen yang disampaikan tersebut," ujar Faiza dalam Press Briefing secara virtual, Kamis (7/4/2022).
Namun kata Faiza, dari sisi kesiapan, Kementerian Keuangan telah melakukan berbagai persiapan terkait pertemuan tingkat menteri keuangan dan bank sentral G20 yang rencananya akan dilakukan pada 20-21 April 2022 di Washington.
"Dari sisi kesiapan pihak Kemenkeu terus mempersiapkan segala sesuatunya," papar dia.
Selain itu, Faiza menegaskan Indonesia telah menyampaikan undangan penyelenggaraan KTT G20 di Bali kepada seluruh anggota.
Sehingga Indonesia kata Faiza berharap semua anggota negara G20 hadir dalam rangkaian G20 baik pertemuan financial track maupun sherpa track.
"Kalau kita lihat Presidensi KTT G20 Indonesia sejak 22 Februari sudah menyampaikan undangan bagi seluruh negara anggota G20. Dengan demikian kita menjalankan apa yang menjadi Presidensi G20, selama ini dengan tetap mengharapkan kehadiran seluruh anggota negara, G20 dalam rangka rangkaian G20," katanya.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen mengatakan Amerika Serikat akan absen dalam pertemuan tingkat menteri keuangan G20 tahun ini jika Rusia diperbolehkan berpartisipasi.
Baca Juga: Amerika Serikat Ancam Boikot Sejumlah Pertemuan G20 Jika Pejabat Rusia Muncul
"Saya sudah menjelaskan kepada kolega saya di Indonesia bahwa kami tidak akan berpartisipasi dalam beberapa pertemuan jika Rusia ada di sana," ucap Yellen pada Rabu saat bersaksi di depan Komite Jasa Keuangan DPR.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara