Suara.com - Duet Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dinilai berpeluang menang di Pilpres. Hal itu diketahui berdasarkan hasil survei terbaru milik Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Direktur Eksekutif SMRC, Sirojudin Abbas, menjelaskan survei memprediksi kemungkinan Pilpres mendatang maksimal hanya diikuti oleh tiga pasangan mengingat presidential threshold atau PT yang cukup tinggi sebesar 20 persen.
Menurutnya, pembentukan pasangan capres-cawapres dapat ditentukan oleh pola hubungan antar partai untuk berkoalisi.
Sirojudin menunjukkan simulasi pilihan pada tiga pasangan yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dipasangkan dengan Ketua Umum Partai Demokrat AHY, kemudian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dipasangkan dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Ada pula Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dipasangkan dengan Ketua DPR RI Puan Maharani.
“Hasilnya, pasangan Anies-AHY mendapatkan 29,8 persen suara dari survei ini," kata Sirojudin dalam paparannya secara daring, Kamis (6/4/2022).
Kemudian pasangan Ganjar-Airlangga berada di urutan kedua dengan perolehan elektabilitas atau suara 28,5 persen. Sementara jika Prabowo duet dengan Puan hasilnya 27,5 persen.
"Masih ada 14,3 persen yang belum menentukan pilihan," tuturnya.
Sirojudin menambahkan, bahwa jika Airlangga menjadi capres dan berpasangan dengan Ganjar Pranowo sebagai cawapresnya, dalam simulasi pilihan terhadap 3 pasangan Airlangga-Ganjar vs Anies-AHY vs Prabowo-Puan, pasangan pasangan Anies-AHY mengalami penguatan dukungan menjadi 32,3 persen, disusul Prabowo-Puan 29 persen.
Baca Juga: Survei SMRC: Ganjar Teratas Sebagai Capres dari 43 Nama Tokoh, Tapi Elektablitas Cenderung Stagnan
"Sementara suara Airlangga-Ganjar ada di bawah keduanya secara signifikan, 22,6 persen. Masih ada 16,1 persen yang belum menentukan pilihan," tuturnya.
Survei SMRC ini dilakukan pada 13-20 Maret 2022, dari warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah. Dari populasi ini dipilih secara random atau multistage random sampling 1220 responden. Dengan margin of error sebesar 3,2 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur