Suara.com - Sekretaris Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Imran mengatakan, arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara tegas menyatakan Pemilu 2024 digelar pada 14 Februari 2024 mendatang.
"Beliau Presiden (Jokowi) secara tegas mengatakan bahwa seluruh tahapan dan jadwal Pemilu dan Pilkada serentak, itu sudah ditetapkan dan beliau juga menegaskan bahwa Pemilu tetap akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari tahun 2024," ujar Imran dalam diskusi 'Fokus 2024: Sukses Pemilu dan Suksesi Kepemimpinan' secara virtual, Rabu (13/4/2022).
Imran menuturkan untuk mempersiapkan Pemilu dan Pilkada serentak 2024, Jokowi juga telah melantik penyelenggara Pemilu 2024 yakni KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 juga sudah dilantik Jokowi pada Selasa (12/4/2022).
Adapun sudah terpilih Ketua KPU yakni Hasyim Asy'ari dan Ketua Bawaslu Rahmat Bagja.
"Buktinya kemarin itu semua komisioner sudah dilantik oleh bapak presiden," ucap dia.
Terkait payung hukum, Imran menuturkan pihaknya terus berkoordinasi dengan penyelenggara Pemilu dalam hal penyusunan PKPU sebagai regulasi pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak.
Imran berharap PKPU segera disahkan di DPR.
"Mudah-mudahan ini dalam waktu yang tidak terlalu lama bisa ditetapkan PKPU," kata Imran.
Imran menyebut untuk anggaran Pemilu 2024, pemerintah juga akan mempersiapkan di dalam APBN dan APBD untuk Pilkada serentak.
Baca Juga: Pelajar Diusir Saat Ikut Demo di Medan: 2024 Kami Sudah Bisa Milih Pak!
Tak hanya itu, Imran mengatakan Jokowi juga telah menginstruksikan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk segera menyiapkan penjabat pengganti Gubernur, Bupati hingga Wali Kota yang masa jabatannya akan berakhir tahun 2022 ini.
Kata Imran, sebanyak 101 penjabat yang akan dipersiapkan oleh Kemendagri untuk mengisi kekosongan kepala daerah yang akan berakhir masa jabatannya 2022.
"Untuk proses itu sedang dipersiapkan oleh Kementerian Dalam Negeri dan saya pikir nanti pada habis masa jabatannya dengan sendirinya juga para pejabat itu akan dilantik jadi pejabat gubernur bupati maupun wali kota," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?