Suara.com - Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Rektor Monash University Indonesia, Prof Andrew MacIntyre di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (22/4/2022). Kepada Jokowi, Prof Andrew menekankan pentingnya kemitraan dengan universitas-universitas Indonesia lainnya dengan perusahaan-perusahaan Indonesia serta instansi pemerintah di semua tingkatan.
"Karena tujuan bersama kita semua adalah berkontribusi untuk kesuksesan Indonesia," kata Andrew.
Andrew juga menganggap positif atas pertemuannya dengan Kepala Negara. "Kami mengadakan pertemuan yang sangat positif dengan Presiden, kami mendapat dorongan yang sangat kuat dan dia berbicara dengan sangat antusias tentang kemajuan yang telah kami capai," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Prof Andrew datang bersama Wakil Rektor Monash University, Prof Margaret Gardner, dan Chief Operating Officer Monash University Indonesia, Tantia Dian Permata Indah.
Prof Margaret menambahkan bahwa pihaknya merasa senang bisa bertemu dengan Jokowi karena Presiden Jokowi telah menjadi pendukung besar bagi perluasan pendidikan tinggi di Indonesia. Ia pun mengucapkan terima kasih atas dukungan Presiden Jokowi dan pemerintah Indonesia untuk Monash University Indonesia menjadi universitas asing pertama di Indonesia.
"Kami sangat berterima kasih atas dukungan Presiden dan dukungan pemerintah Indonesia untuk Monash University Indonesia menjadi universitas asing pertama di Indonesia, dan kami berdiskusi dengannya tentang rencana masa depan dan bagaimana kami akan berkontribusi untuk Indonesia," ujar Prof Margaret.
Sementara itu, Chief Operating Officer Monash University Indonesia, Tantia Dian Permata Indah menambahkan bahwa di dalam pembicaraan, Presiden Jokowi juga mengharapkan kontribusi Monash untuk mengembangkan sumber daya manusia (SDM) dan transformasi digital.
"Hal itu menjadi salah satu tujuan utama kami sebagai Monash University Indonesia untuk mewujudkan tantangan tersebut dan sejalan dengan tantangan yang dihadapi oleh pemerintah," ujar Tantia.
Baca Juga: Wow! Pemerintahan Jokowi Bikin Jalan Tol 1.900 Kilometer Dalam 7 Tahun
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO