Suara.com - Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan diketahui ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.
Hal tersebut rupanya masih menjadi perhatian sejumlah tokoh politik. Salah satunya, Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS yang memberikan komentarnya.
Fernando menyoroti jabatan yang diemban oleh Luhut. Ia mengaku menyayangkan keputusan Presiden Jokowi yang menunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan SDA.
Pasalnya, menurutnya masih banyak polemik yang dilakukan Luhut dan belum usai.
Fernando kemudian mempertanyakan keputusan Jokowi yang menunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan SDA.
"Luhut masih jadi perhatian masyarakat karena big data yang disampaikan demi mendukung penundaan pemilu," kata Fernando, seperti dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, Sabtu (16/4/2022).
Menurutnya, Luhut sudah terlalu banyak mengemban jabatan publik. Hal tersebut dinilai mampu membuat tata kelola pemerintah menjadi buruk.
"Seolah tidak ada lagi orang yang memiliki kemampuan selain Luhut," imbuhnya.
Kemudian, Fernando mengatakan banyaknya jabatan yang diemban Luhut membuktikan keserakahan.
Baca Juga: Tegas, Kaesang Pangarep Tolak Jokowi 3 Periode: Ga Usahlah
Sebab, orang lain tidak diberikan kesempatan atau peluang untuk menjabat.
Fernando menambahkan, hal tersebut memperkuat anggapan masyarakat Presiden Jokowi di bawah kendali Luhut.
"Sebaiknya Jokowi harus bisa melepaskan diri dari tekanan dan kendali Luhut," tandasnya.
Berita Terkait
-
Luhut Ogah Buka Big Data, Jokowi Diminta Ikut Turun Tangan
-
Annisa Rahmania, Istri TNI di Aceh yang Sindir Jokowi 'Potong Bebek Angsa' Akhirnya Minta Maaf
-
Tegas, Kaesang Pangarep Tolak Jokowi 3 Periode: Ga Usahlah
-
Empat Menteri Jokowi Ngaku Mau Nyapres, Mahfud MD: Tak Ada Larangan, Asal Bertanggung Jawab
-
Seorang Ibu Warga Karo Menangis Meraung-raung Tanah Adat Digusur, Bersujud Minta Tolong Jokowi hingga Panglima TNI
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
PSI Tapsel Salurkan Bantuan ke Sangkunur, Sejumlah Desa Masih Terisolasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional