Suara.com - Dua tahun sepi pembeli selama pandemi COVID-19, kini senyum pedagang di rest area merekah. Sebab pemudik sudah ramai dan memadati kawasan peristirahatan di jalan Tol.
Salah satu cerita datang dari pedagang di Rest Area KM 68 A Tol Tangerang - Merak, Banten.
Sejumlah pedagang makanan di Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) atau rest area berharap dapat mengais rezeki yang lebih baik pada masa mudik Lebaran tahun ini dibandingkan saat pandemi Covid-19 seiring dengan adanya pelonggaran aturan untuk mudik Hari Raya Idul Fitri 2022 Hijriah.
"Saya senang dan berharap bisa ramai dibandingkan sebelumnya," ujar pedagang makanan bernama Mudoh kepada Antara di Rest Area KM 68 A Tol Tangerang - Merak, Banten pada Senin.
Kendati pada H-7 ini suasana pemudik di rest area masih belum ramai.
Namun kehadiran pemudik yang berkunjung dan menyantap makanannya sudah memberikan harapan untuk mendulang rezeki dibandingkan pada masa pandemi.
Hal senada juga disampaikan oleh pedagang Tahu Sumedang, Faisal yang mengaku situasi rest area pada musim Mudik Lebaran tahun ini lebih ramai dibandingkan ketika masa pandemi.
"Senang, sudah mulai ramai sejak puasa hari ke15. Harapannya ke depan jangan lagi ada pandemi sehingga saya bisa bekerja normal," kata Faisal.
Pedagang makanan lainnya bernama Ai merasakan kondisi rest area KM 68 saat ini lebih baik dibandingkan sebelumnya.
Baca Juga: Gekrafs Tangsel Adakan Cek Mata dan Bagi Kacamata Gratis di Bulan Ramadan
"Mendingan dibanding kemarin-kemarin, walaupun pemudik masih belum banyak tapi ini lebih baik ketimbang saat pandemi tahun-tahun sebelumnya yang membuat rest area sangat sepi," ujarnya.
Dia juga berharap ke depannya kondisi pandemi segera berlalu dan tidak ada lagi, sehingga pedagang seperti dirinya bisa mendulang kembali rezeki seperti kondisi sebelum pandemi.
"Kalau kemarin pas pandemi cuma bisa bayar sewa warung saja, sekarang ya Alhamdulillah sudah ada rezeki keuntungan yang didapat," katanya.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan mudik atau pulang kampung pada perayaan Idul Fitri 2022 diperbolehkan asalkan pemudik sudah mendapat dosis pertama dan kedua serta dosis penguat (booster) vaksin COVID-19.
Presiden juga mengingatkan setiap aktivitas dalam mudik harus dibarengi dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 yang ketat.
Pemerintah mengizinkan aktivitas mudik pada tahun ini karena mempertimbangkan situasi pandemi COVID-19 yang terus membaik. Perbaikan situasi pandemi COVID-19 membawa optimisme menjelang Bulan Ramadhan dan Idul Fitri pada 2022. (Antara)
Berita Terkait
-
Persita Tangerang Optimalkan Pemulihan Fisik Pemain, Strategi Krusial Hadapi Bhayangkara FC
-
Bhayangkara FC Sedang On Fire, Persita Tangerang Fokus Pemulihan Kondisi Fisik
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
Cegah Pencemaran, TPA di Jabodetabek Diminta Tutup Tumpukan Sampah
-
Enggan Berpikir Jauh, Persita Tangerang Fokus Laga Demi Laga
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Joget DPR di Depan Prabowo-Gibran: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan di Sidang MKD!
-
KPK Terbitkan Sprindik Baru dalam Kasus Korupsi Minyak Mentah dan Produk Kilang Pertamina-Petral
-
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid, Jadi Operasi Tangkap Tangan Keenam di 2025
-
BREAKING NEWS! KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Prabowo Pastikan Negara Hadir, APBN Siap Bantu Bayar Utang Whoosh?
-
Tito Karnavian: Rp210 T untuk Hidupkan Ekonomi Desa Lewat Kopdeskel Merah Putih
-
Geger Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Saat Mau Numpang Tidur di Masjid, Begini Kronologinya
-
Sosok Erni Yuniati: Dosen Muda di Jambi Tewas Mengenaskan, Pelakunya Oknum Polisi Muda Baru Lulus
-
3.000 Pelari Padati wondr Surabaya ITS Run 2025, BNI Dorong Ekonomi Lokal dan Budaya Hidup Sehat
-
Tegaskan IKN Tak Akan Jadi Kota Hantu, Menkeu: Jangan Denger Prediksi Orang Luar, Sering Salah Kok