Suara.com - Sobirin (47), porter Terminal Bus Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, semringah bukan main begitu tahu mudik kembali diizinkan oleh pemerintah di lebaran Idul Fitri tahun 2022 ini. Pekerjaannya yang bertugas membantu barang bawaan penumpang ini sangat bergantung dengan aktivitas di terminal.
Selama dua tahun terakhir ketika mudik dilarang oleh pemerintah karena pandemi Covid-19 merajalela, Sobirin mengaku hidupnya luntang-lantung. Ia menyamakan nasibnya saat itu seperti lagu Raja Dangdut Rhoma Irama berjudul 'Kelana'.
"Yah pas Covid itu terminal sepi. Ya saya kayak lagu Kelana itu, lagunya Rhoma Irama. 'Tiada yang tahu ke mana ku pergi. Tiada yang tahu apa yang kucari'. Ke mana-mana saja udah. Nyari duit," ujar Sobirin saat ditemui Suara.com di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, Jumat (29/4/2022).
Sobirin mengatakan selama dua tahun terakhir ia bekerja serabutan. Mulai dari kuli bangunan hingga pekerja di pasar.
Ia mulai kembali lagi menjadi porter ketika aktivitas Terminal Pulo Gebang mulai normal di awal tahun 2022. Apalagi ketika mendapatkan kabar mudik dibolehkan, ia merasa senang.
"Wah pas dengar itu (mudik dibolehkan) kayak lagi kemarau mendadak hujan. Langsung diguyur, adem," jelasnya.
Masa mudik lebaran disebutnya memang selalu ia nanti. Pendapatannya dalam satu hari naik 2-3 kali lipat dibandingkan hari biasa.
"Bisa biasanya sehari Rp 50-100 ribu jadi Rp 200 ribu. Apalagi kalau Lebaran kan orang pada punya THR (Tunjangan Hari Raya)," jelasnya.
Pria asal Tegal, Jawa Tengah ini juga mengaku kecewa karena dua tahun belakangan dirinya tak mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Baca Juga: Puncak Arus Mudik Lebaran Diprediksi Terjadi Hari Inidan Besok Sabtu
"Yang dapat bantuan malah yang punya gaji. Saya yang gak ada pekerjaan gak pernah dapat," tuturnya.
Setelah pendapatannya sudah mulai kembali normal, Sobirin berencana melakukan mudik untuk bertemu istri dan dua anaknya di kampung.
"Ya nanti mudik. Kalau saya kan mudiknya pas orang sudah balik, ya dua minggu setelah Lebaran lah," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Jimly Asshiddiqie Sebut Cuma Ada Tiga Pejabat Berwenang yang Bisa Batalkan Perpol 10/2025
-
Pengembang Dibuat 'Panas Dingin', Apa Alasan Sebenarnya KDM Setop Sementara Izin Perumahan di Jabar?
-
Lumpur Setinggi 2 Meter Mustahil Disingkirkan? Ini Solusi Manfaatkan Kayu Gelondongan Sisa Banjir
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi