Suara.com - Satuan Lalu Lintas Polres Bogor langsung menderek mobil mogok di tanjakan jalur Puncak, Bogor. Mobil tersebut berhenti dan tidak bisa melanjutkan perjalanan karena koplingnya bermasalah.
Seperti diberitakan Antara, mobil pribadi berwarna hitam itu mogok karena komplingnya bermasalah dan kondisinya berada di sisi jalan Ciawi-Cianjur dari arah Jakarta menuju Puncak sejak pukul 11.30 WIB.
Posisi mobil jenis minibus ini terparkir di pinggir jalan hingga ban di sebelah kiri hampir masuk ke selokan.
Kondisi tersebut pun sempat menimbulkan kemacetan cukup panjang di daerah itu, khususnya dari arah Jakarta menuju kawasan Puncak.
Setelah beberapa menit terparkir di lokasi, kendaraan derek dari kepolisian akhirnya datang untuk menarik mobil tersebut.
Kail penarik kendaraan derek tersebut langsung disangkutkan ke bagian depan mobil yang mogok.
Perlahan kendaraan derek itu melaju sambil menarik mobil itu dan akhirnya berhasil diderek dan langsung dibawa ke arah Puncak oleh petugas.
"Kita mau bawa ke tempat istirahat atau tempat bengkel mobil terdekat," kata salah satu polisi lalu lintas yang bertugas mengawal proses penderekan tersebut.
Sebelumnya, Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin mengatakan pihaknya menyediakan "call center" bagi para pengendara mobil mogok saat terjebak macet di kawasan Puncak.
Baca Juga: Potret Jokowi Ajak Cucu Wisata Satwa di Bali, Jan Ethes dan Sedah Mirah Kasih Makan Harimau
Warga yang mengalami masalah pada kendaraannya bisa menghubungi "call center" 110 jika mendapati situasi darurat. Nomor tersebut akan tersambung langsung ke pelayanan Polres Bogor.
Jika kendaraan bermasalah, warga bisa menghubungi "call center" 158.
Nantinya petugas akan menyambungkan warga kepada bengkel di kawasan jalur Puncak yang sudah bekerjasama dengan Polres Bogor.
"Kita sudah bekerja sama dengan beberapa bengkel agar mau melayani kendaraan mogok saat macet di Puncak," kata Iman.
Selain itu, warga juga bisa menghubungi ambulans ke nomor 119.
Nomor ini, akan menghubungkan warga ke fasilitas kesehatan terdekat.
Berita Terkait
-
Arus Balik 2022: Polisi Derek Mobil Mogok di Puncak
-
Pengunjung Membludak, Ini 9 Wahana Baru di Ancol dan Dufan yang Menarik
-
Potret Jokowi Ajak Cucu Wisata Satwa di Bali, Jan Ethes dan Sedah Mirah Kasih Makan Harimau
-
Kondisi Pantai Pangandaran Saat Libur Lebaran: Harga Tiket Melonjak hingga Lautan Manusia
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh