Suara.com - Beragam tingkah wisatawan lokal terus meramaikan media sosial. Mulai dari yang nyaris tenggelam akibat tak hati-hati saat berswafoto, sampai kejadian mobil amblas di pasir pantai.
Ya, sebuah Mitsubishi Pajero terekam amblas di dalamnya pasir Pantai Bagedur di Malingping, Lebak, Banten. Hal ini pun membuat orang-orang yang tadinya menikmati suasana pinggir pantai jadi harus bahu-membahu membantu mengevakuasi kendaraan tersebut.
Peristiwa tak biasa ini seperti yang terekam d video unggahan akun Instagram @sisiterangofficial. Terlihat sebuah mobil berwarna hitam yang dikelilingi oleh banyak orang, baik tua maupun muda.
"Masya Allah, ada-ada aja. Mobil Pajero ambles di Bagedur," ujar wanita perekam video yang fokus pada kerumunan di sekitar mobil tersebut, dikutip Suara.com pada Sabtu (7/5/2022).
"Niat mau healing..." sambung wanita itu, menyiratkan rasa kesal sekaligus tidak percayanya melihat ada kejadian mobil sampai amblas di pinggir pantai.
Bukan hanya itu, peristiwa ini kian mencuri perhatian publik karena penyebabnya yang cukup mengejutkan. Pasalnya mobil sampai amblas karena penumpangnya disebut enggan turun berjalan kaki kendati ingin berlibur di pantai.
"Liburan ke pantai tapi males turun jalan kaki, mobil wisatawan ini tak bisa bergerak sama sekali akibat terjebak pasir pantai," ungkap @sisiterangofficial yang mengunggah ulang video tersebut.
"Melihat keempat ban mobil terendam air laut hingga amblas, wisatawan lain saling bahu-membahu membantu mengeluarkan mobil tersebut," sambungnya.
Alhasil, alih-alih healing, warga jadi harus bermandi keringat membantu mengeluarkan mobil Pajero tersebut dari dalamnya pasir pantai.
Bukan cuma sesama wisatawan yang dibuat geregetan, warganet pun ikut menyampaikan rasa gemas serupa. Hal ini seperti yang terlihat di kolom komentar unggahan tersebut.
"Pengen nyoba lewat tol laut," celetuk warganet.
"Auto anjlok harga jualnya, full karat," komentar warganet, lantaran sebagian mobil mahal itu sudah terendam air laut.
"Pengen enak tapi nyusahin orang," kritik warganet.
"Niat healing malah ngerepotin," imbuh warganet lain.
"Lanjuttt dong sampe tengah laut sekalian," seloroh warganet.
Berita Terkait
-
Libur Lebaran Sisakan Sampah Menggunung di Palabuhanratu Sukabumi, Wisatawan: Bukan Cuma Bau, tapi Tak Enak Dilihat
-
Heboh Pungli di Objek Wisata, Wali Kota Padang: Silahkan Laporkan!
-
Warga Batam Ramai ke Bioskop di Libur Lebaran, Tiket Doctors Strange dan KKN Desa Penari Laris Manis
-
Mobil Nekat Lawan Arah Gegara Ogah Kena Macet, Ending Tabrak Pejalan Kaki Bikin Publik Ikut Meradang
-
Geger Ambulans Coba Terobos Jalur One Way di Puncak, Dikira Bawa Pasien, Ternyata Angkut Wisatawan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
Terkini
-
Komplotan Begal 7 Kali Beraksi di Jakarta Nyamar Debt Collector, Korbannya 'Dibuang' ke Flyover!
-
Aksi Culas Bos Pangkalan Elpiji Terbongkar, Oplos Tabung Gas hingga Raup Rp70 Juta Saban Bulan
-
Singgung Sorotan Negatif Program MBG di Media Sosial, DPR Desak Pemulihan Kepercayaan Publik
-
Dapur MBG Penyebab Keracunan di SDN Gedong Tak Bersertifikat, Komnas PA Tuntut Tanggung Jawab Hukum
-
Anggota DPR Desak 'Rebranding' Program Makan Bergizi: 'Gratis'-nya Dihapus, Konotasinya Negatif
-
22 Siswa SDN 01 Gedong Diduga Keracunan MBG, Pramono Anung Enggan Berkomentar
-
Tinjau Langsung Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Begini Pesan Menag Nasaruddin Umar
-
Marak Kasus Keracunan, Komnas PA Tolak Guru Jadi Bahan Uji Coba Sampel MBG
-
Gelar Aksi di Monas, Ibu-Ibu Kritik MBG: 8.649 Anak Keracunan Bukan Sekadar Angka Statistik!
-
Respons Krisis MBG, Menkes 'Potong Birokrasi', Gandeng Mendagri untuk Fast-Track Sertifikat Higienis