Suara.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi sorotan lewat aksinya yang kerap melakukan safari politik. Aksi Prabowo itu dinilai sebagai persiapan jelang Pilpres 2024, namun Gerindra membantah.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa kunjungan Prabowo ke sejumlah tokoh pada momen Lebaran hanya sebatas untuk silaturahmi dan halalbihalal.
"Kunjungan Pak Prabowo itu ke tokoh-tokoh, ke alim ulama itu adalah dalam rangka halalbihalal silaturahmi Hari Raya Idul Fitri dan itu kami pikir adalah tradisi yang bagus untuk dilakukan pada saat hari raya," ujar Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (9/5/2022).
Sementara itu perihal kunjungan Prabowo yang dikaitkan untuk persiapan Pilpres 2024, Dasco mengatakan bahwa hal tersebut masih terlalu dini.
"Memang bahwa itu ditafsirkan oleh beberapa pihak melakukan kegiatan politik, saya pikir untuk Pilpres, misalnya itu masih terlalu dini. Karena yang dilakukan hanya memang halalbihalal dan silaturahmi Idul Fitri," kata Dasco.
Diketahui, langkah Prabowo Subianto untuk bersilaturahmi ke sejumlah tokoh nasional pada momen lebaran 2022 menurut pengamat politik Jamiluddin Ritonga sebagai safari politik, tidak sekedar halalbihalal semata.
Menurut Jamiluddin Ritonga, kedatangan Prabowo Subianto ke pesantren di Jawa Timur serta Jawa Tengah sebagai indikasi kuat bahwa dirinya akan siap maju di Pilpres 2024.
"Dua provinsi itu sengaja dikunjungi setidaknya untuk memperkuat dukungan kepadanya," ucap Jamiluddin mengutip dari Wartaekonomi--jaringan Suara.com, Senin (9/5/2022).
Apalagi kata Jamiluddin, pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo kalah suara di dua provinsi tersebut. Menurutnya kedatangan ketum Partai Gerindra itu agar tidak terjadi hal sama di Pilpres 2024.
Oleh karena itu, Prabowo merasa perlu mendatangi pesantren berpengaruh di dua provinsi tersebut.
"Harapannya tentu untuk meningkatkan elektabilitas menjelang Pilpres 2024," ungkap Jamiluddin.
Akademisi dari Universitas Esa Unggul itu melihat upaya untuk meningkatkan elektabilitas Prabowo semakin jelas dengan kunjungannya ke Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Hal itu tampaknya dilakukan Prabowo untuk mendapat dukungan dari Khofifah, yang merupakan sosok berpengaruh di Jawa Timur.
"Jadi, kalau Khofifah bisa diajak menjadi bagian gerbongnya, Prabowo berharap elektabilitasnya di Jatim akan moncer," sambungnya.
Ditambahkan oleh Jamiluddin, bahwa Prabowo saat ini juga mengincar dukungan dari kiai berpengaruh di Jatim dan Jateng serta tokoh nasionalis lainnya.
Berita Terkait
-
Soroti Pertemuan Megawati dan Jokowi, Pengamat: Karena Selama Ini Ada Ketegangan
-
Makna Politik Pertemuan Jokowi dengan Megawati, Pengamat: Mega Menangkap Sinyal Jokowi Tidak Dukung Puan
-
Pengamat Anggap Prabowo Subianto Manfaatkan Momen Lebaran 2022 sebagai Safari Politik, Untuk Perkuat Elektabilitas
-
Spanduk Duetkan Khofifah-Anies Baswedan Pilpres 2024 Terpampang di Probolinggo
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?