Suara.com - Halalbihalal menjadi salah satu agenda yang lazim diadakan setelah hari lebaran. Beberapa agenda halalbihalal juga biasanya disertai dengan hiburan, semata untuk lebih menyemarakkan suasana.
Hal itu pula yang dilakukan di Desa Prigi, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah pada Sabtu (7/5/2022) malam kemarin. Berlokasi di salah satu lapangan, digelarlah agenda halalbihalal yang dilengkapi dengan pertunjukan dangdut.
Namun siapa menyangka agenda tersebut justru berujung dengan tawuran? Tak main-main, ratusan pemuda dari dua desa terlibat tawuran besar tersebut hingga harus dipisahkan dengan tembakan oleh polisi.
"Acara Halal bihalal di Kab. Blora malah berujung tawuran antar pemuda," tulis akun Instagram @majeliskopi08 yang mengunggah konten tersebut, dikutip Suara.com pada Selasa (10/5/2022).
Tampak di video tersebut ratusan pemuda yang terlibat aksi baku hantam sampai saling melempar barang apapun untuk melampiaskan amarah mereka.
Teriakan para pemuda yang terlibat tawuran, sampai beberapa warga lain yang malah mengompori juga terdengar di video tersebut.
"Ratusan pemuda dari dua desa terlibat baku hantam dan saling lempar saat digelarnya pentas dangdut," ujar @majeliskopi08, memperlihatkan anarkisnya tawuran yang terjadi di antara kedua kubu.
Saking besarnya kericuhan yang terjadi sampai membuat polisi kewalahan dan terpaksa melepaskan tembakan peringatan untuk mengendalikan massa yang terlibat tawuran. Aksi polisi kala menembakkan pistolnya juga bisa terdengar di video tersebut.
Halalbihalal berujung ricuh ini seketika mendapat beragam respons dari warganet, termasuk yang malah mempertanyakan mengapa ada agenda pentas dangdut di sebuah acara halalbihalal.
Apalagi karena Kapolres Blora, AKBP Aan Hardiansyah, menyebut bahwa kerusuhan diduga dipicu oleh penonton yang mabuk akibat minum minuman keras. Tentu saja hal ini dinilai semakin melenceng dari pelaksanaan halalbihalal pada umumnya.
"Itu bukan Halal Bihalal, tapi acara dangdutan," komentar warganet.
"Ini namannya Haram Biharam," celetuk warganet lain.
"Halal bihalal ituu tenangg damai , kekeluargaan ... / ga usah dangdutan dulu .,, beda moment nya .." ujar warganet.
"Bagussss bikin diri sendiri,keluarga n orang pada susah apalagi yang sampai luka-luka.. trus ngapain ngadain halalbihalal kalau cuma mau tawuran," sindir warganet.
"Kasih hiburan salaah gak di kasih hiburan lebih salah , gak heran sama negara Indonesiah," timpal warganet lain.
Tag
Berita Terkait
-
Video Aneh Tapi Nyata di Indonesia! Kulkas Ini Kalau Dibuka Ternyata Isinya Toilet
-
Terekam CCTV, Maling Ternak bikin Ribut Seisi Kandang sampai Kejar-kejaran dengan Ayam, Publik Bingungkan Hal ini
-
Pemobil Temukan Benda Tak Terduga di Dashboard Kendaraan Lain Saat Terjebak Kemacetan, Publik Pada Salfok
-
Viral Penjual Pecel Lele Bikin Hujan Uang di Kampung Halaman, Sebar Duit dari Atap Masjid, Tuai Perdebatan Publik
-
Bak Layangan Putus, Heboh Kisah Perselingkuhan Oknum ASN di Sumsel sampai Ada Anak, Pernikahan Cuma Buat Tutupi Aib
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting