Suara.com - Seorang remaja Palestina ditembak mati Pasukan Israel dalam bentrokan yang terjadi di Kota Jenin, Wilayah Tepi Barat. Kelompok Jihad Islam Palestina mengemukakan, jika remaja yang tewas tersebut berusia 17 tahun.
Sementara itu, Militer Israel mengatakan sejumlah tersangka Palestina menembaki tentara negara zionis tersebut dan melempari dengan bom molotov.
"Tentara membalasnya dengan tembakan langsung ke para tersangka. Tembakan teridentifikasi," kata militer.
Meski begitu, belum diketahui pasti mengenai sang remaja yang tewas itu merupakan sebagian dari para tersangka atau bukan.
Kelompok Jihad Islam Palestina, mengatakan remaja tersebut sebagai salah satu dari anggota mereka.
Menurut kelompok tersebut, remaja itu ikut dalam pertempuran melawan tentara Israel. Sedangkan dari foto yang beredar di media sosial, memperlihatkan dirinya sedang memegang senjata.
Sementara itu, Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh mengutuk pembunuhan tersebut.
"Kami memperingatkan konsekuensi dari kejahatan pendudukan yang terus-menerus terhadap rakyat kami. Kami mendesak dunia agar mengecam mereka dan menyeret pelakunya ke pengadilan," katanya.
Untuk diketahui, Israel menggencarkan serangannya di daerah Jenin sejak akhir Maret. Agresi tersebut dilakukan Israel menyusul sederet serangan mematikan di kota tersebut dan beberapa di antaranya dilakukan oleh Warga Palestina dari Jenin, yang dianggapnya sebagai benteng milisi.
Otoritas Palestina (PA) kerap mengecam penyerbuan Israel di kota-kota dan desa Palestina. Operasi Israel sering kali memicu bentrokan.
Sedikitnya 46 Warga Palestina, sekitar 11 dari mereka yang berada di Jenin, tewas di tangan Pasukan Israel atau warga sipil bersenjata sejak awal tahun.
Para korban mencakup anggota bersenjata kelompok milisi, penyerang tunggal dan warga yang sedang melintas.
Pada 11 Mei, wartawati Palestina-Amerika yang bekerja di stasiun TV Al Jazeera yang berbasis di Qatar, Shireen Abu Akleh, ditembak mati di Jenin selama penggerebekan Israel, dalam satu peristiwa yang menyita perhatian dunia.
Seorang tentara Israel tewas dalam bentrokan di lokasi yang sama dua hari kemudian. Palestina menuding Israel telah membunuh Abu Akleh dan menyerukan respons internasional.
Israel membantah menargetkan veteran itu, mengatakan bahwa ia mungkin tidak sengaja tertembak oleh tentara atau pria bersenjata Palestina saat terjadi baku tembak. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta