Suara.com - Seorang pria diketahui sebelumnya mengancam akan meledakkan bom di sebuah bank yang ada di daerah Majalengka, Jawa Barat. Menanggapi ancaman itu, tim penjinak bahan peledak (Jihandak) Brimob Polda Jawa Barat diterjunkan untuk mengamankan pria tersebut.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo menyatakan bahwa pria tidak dikenal itu sebelumnya telah diamankan petugas keamanan bank dan diikat di sebuah lapangan usai mengancam akan meledakkan bom.
"Saat ini Tim Jihandak sedang melakukan pemeriksaan terhadap tersangka," kata Ibrahim di Bandung, Jawa Barat, Senin.
Tim penjinak bahan peledak didatangkan untuk memeriksa material bahan peledak yang diduga dibawa pria yang tidak diketahui identitasnya tersebut. Namun, kebenaran adanya bom menurutnya masih diragukan.
"Karena masih diragukan bahwa yang disangkakan bom itu berada di dalam badannya," katanya.
Sejauh ini, kepolisian masih mendalami dugaan adanya keterkaitan pelaku dengan aksi atau jaringan terorisme. Identitas pelaku saat ini masih belum diketahui.
"Sementara ini diduga motifnya ekonomi, pelaku seorang diri (saat melakukan aksi)," katanya.
Sebelumnya, seorang pria tak dikenal mengancam akan meledakkan bom di sebuah bank jika tak diberikan uang sebesar Rp30 juta di Kabupaten Majalengka, pada Senin, sekitar pukul 14.00 WIB.
Setelah adanya aksi tersebut, petugas keamanan di bank tersebut mengamankan pelaku dan mengikatnya di sebuah tiang yang berada di lapangan Alun-Alun Leuwimunding, Majalengka. (ANTARA)
Baca Juga: Kronologis Ancaman Bom di Sebuah Bank di Majalengka, Pelaku Diikat di Alun-Alun Leuwimunding
Berita Terkait
-
Kronologis Ancaman Bom di Sebuah Bank di Majalengka, Pelaku Diikat di Alun-Alun Leuwimunding
-
Bank di Majalengka Didatangi Pria yang Minta Uang Rp 30 Juta, Ancam akan Ledakkan Bom jika Tak Dipenuhi
-
Polisi Masih Selidiki Identitas Pria yang Ancam akan Meledakkan Bom di Sebuah Bank di Majalengka
-
Nekat! Seorang Pria di Majalengka Ancam Ledakkan Bom di Bank Jika Tak Diberi Uang 30 Juta
-
Bank di Majalengka Diancam Teror Bom, Pelakunya Minta Hal Ini Dipenuhi atau akan Ledakkan Bom
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar