Suara.com - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat meminta manajemen Metland Cibitung segera merelokasi tempat pembuangan sampah sementara di atas lahan mereka yang berlokasi di Desa Telaga Murni, Kecamatan Cikarang Barat.
Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan tempat pembuangan sementara itu telah melebihi kapasitas hingga menggunung serta memenuhi lokasi yang notabene berada di dekat sarana pendidikan.
"Hari ini kami minta ini dibersihkan total, kemudian silakan cari lokasi lain karena di sini ada sekolah dan permukiman penduduk di belakang," kata Dani saat meninjau lokasi, Kamis (26/5/2022).
Dani bahkan sempat menegur manajemen Metland Cibitung karena telah mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar lokasi penampungan sampah tersebut.
"Saya minta ini manajemen Metland cari lokasi lain, tadi sudah disanggupi. Kemudian atas koordinasi camat dan lurah nanti akan ditetapkan," ujarnya.
Sambil mencari lokasi baru, Dani mengizinkan manajemen untuk membuang sampah ke lokasi TPS namun dengan syarat harus segera diangkut di hari yang bersamaan.
"Sambil nanti disiapkan, maka ini masih akan jadi lokasi penampungan sementara, tetapi dengan pola sampah yang diangkut hari ini, langsung diangkut hari itu juga, jadi tidak boleh menumpuk di sini. Paling telat sore langsung angkut ke TPA Burangkeng," katanya.
Di saat bersamaan, Kepala Bidang Kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi Khaerul Hamid mengatakan sebanyak 36 truk dikerahkan untuk mengangkut sampah yang sudah terlanjur menggunung tersebut.
"Kebetulan sekarang karena hari libur jadi semua truk kami kerahkan ke sini, mudah-mudahan satu truk bisa dua kali angkut," tuturnya.
Baca Juga: Warga Mengeluh Sampah Menumpuk di Kompleks Metland Cibitung, Pemda Bekasi Kerahkan 36 Truk
Dia menjelaskan satu truk bisa mengangkut maksimal sebanyak enam kubik sampah. Sampah-sampah itu dibawa ke tempat pembuangan akhir atau TPA Burangkeng di Kecamatan Setu.
"Kalau hari ini bisa diangkut semua pakai 36 truk, berarti minimal total sampah ada 216 kubik," katanya.
Gunungan sampah di TPS Metland Cibitung sempat viral di media sosial karena kondisinya mengkhawatirkan akibat sudah melebihi kapasitas penampungan. Tumpukan sampah itu terjadi akibat petugas yang biasa mengangkut sampah di lokasi itu sudah tidak beroperasi sejak tiga bulan lalu. (Antara)
Berita Terkait
-
Warga Mengeluh Sampah Menumpuk di Kompleks Metland Cibitung, Pemda Bekasi Kerahkan 36 Truk
-
Resmi Jadi Pejabat Bupati Bekasi, Anggota DPR Tantang Dani Ramdan: Langsung Ubah Mental Birokrat
-
Terpopuler: Rekam Jejak Lin Che Wei Punya Karier Cemerlang, Publilk Thailand Ketar-ketir Tunggu Kabar Elkan Baggott
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada