Suara.com - Pemilihan umum (Pemilu) 2024 sudah di depan mata. Berbagai pejabat daerah pun sudah menyelesaikan masa jabatannya dan digantikan oleh para pejabat sementara untuk menghadapi masa kampanye. Simak serba-serbi jelang Pemilu 2024 yang mulai terlihat dari tahun ini.
Tak hanya para pejabat, para pendukungnya pun sudah mulai menyuarakan calon-calon pemimpin pilihan mereka lewat berbagai media.
Tak ayal, "pesta demokrasi rakyat" ini pun membuahkan polemik yang tidak kunjung usai. Berbagai lapisan masyarakat pun mulai mengikuti perkembangan politik yang sedang menjadi isu hangat di lingkungan sekitar.
Kebijakan demi kebijakan pun mulai dikeluarkan oleh pemerintah demi menyukseskan pesta pemilu yang akan diselenggarakan 2 tahun lagi ini. Simak serba serbi pemilu 2024 selengkapnya.
1. Muncul sebutan "proyek ambisius"
Semakin mendekati munculnya nama calon-calon pemimpin, banyak politisi atau pengamat politik yang mulai memberikan spekulasi soal munculnya proyek proyek baru jelang pemilu 2024.
Sebut saja seperti proyek "ngebut" sirkuit Formula E Jakarta yang baru baru ini berhasil menyelenggarakan pagelaran Formula E pada Sabtu, (04/06/2022) lalu. Politisi Giring Ganesha pun sempat menyebut bahwa proyek tersebut proyek ambisius dan menyindir Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta yang digadang akan menjadi calon presiden 2024.
Tak hanya Anies, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga disebut sebagai capres yang mulai ngebut dengan berbagai proyek yang mulai akan dikerjakan pada tahun 2022 ini.
2. KPU diminta potong anggaran
Baca Juga: Kosongnya Kursi Petahana, CSIS Prediksi Membuat Pilpres 2024 Bakal Lebih Sengit
Penyelenggaraan pemilu serentak bukan hanya membutuhkan waktu yang lama dalam persiapannya, namun juga dana yang besar. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian menyebutkan bahwa dana KPU dalam menghadapi Pemilu 2024 harus dirasionalisasikan agar lebih efektif dalam penggunaannya.
Tito juga mengungkap bahwa pihaknya berharap pemerintah daerah dapat membantu pelaksanaan pemilu ini dengan menyediakan dan meminjamkan fasilitas umum agar bisa memangkas biaya operasional.
3. Rancangan Pemilu dua putaran
Pada rapat dengar pendapat (RDP) Komisi II DPR yang digelar di Senayan, Jakarta pada Selasa (07/06/2022) kemarin, Kemendagri, Bawaslu, KPU, Jajaran Komisi II DPR, serta DKPP telah menyetujui rancangan berupa tahapan serta jadwal penyelenggaraan pemilu 2024 dan membuat skenario apabila pemilu 2024 akan digelar dalam dua putaran.
Proses pemutakhiran data yang dilakukan akan lebih lama dari sebelumnya, mengingat meningkatnya usia masyarakat berusia 17 tahun ke atas yang akan memberikan suara pada pemilu 2024 nanti.
4. Masa kampanye hanya 75 hari
Berita Terkait
-
Partai Buruh Bakal Datangi KPU Kamis Besok, Pertanyakan Soal PKPU Jelang Pemilu 2024
-
Kosongnya Kursi Petahana, CSIS Prediksi Membuat Pilpres 2024 Bakal Lebih Sengit
-
KPU Bandar Lampung Proyeksi Anggaran Pemilu 2024 Telan Dana Rp 53 Miliar
-
Prabowo Subianto Minta Rakyat Tolak Ajaran Radikal, Singgung Negara Asing yang Mau Pecah Belah
-
Pemilu 2024, Puan Maharani Ingatkan Efektivitas dan Efisiensi Anggaran
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
KPK Pulangkan Alphard yang Disita dari Eks Wamaneker Noel, Kok Bisa?
-
Prabowo Singgung Kerugian Tambang Ilegal Rp300 Triliun, Gestur Bahlil Colek Rosan Jadi Sorotan!
-
Perkara Diklakson, Anggota Ormas Gebuki Warga di Kramat Jati: Dijenggut, Diseret hingga Bonyok!
-
Menkeu Purbaya Temui Pramono di Balai Kota, Apa yang Dibahas?
-
Keuntungan PAM JAYA jika Berubah Status Perseroda, Salah Satunya Ini!
-
Kemenpar Gelar SEABEF 2025, Forum Perdana Bahas Industri Event Asia Tenggara dan Tantangannya
-
Uji Keabsahan Penangkapan, Sidang Praperadilan Delpedro Cs Bakal Digelar 17 Oktober
-
Dosen Filsafat Ungkap: Media Sosial Jadi Arena Politik Baru Generasi Z
-
Dosen Filsafat Ungkap Masalah Demokrasi di Indonesia: Dari Politik Feodal hingga Hilangnya Oposisi
-
Polda Jatim Bakal Tetapkan Tersangka Usai Evakuasi Tragedi Ponpes Al Khoziny Rampung