Suara.com - Akun Instagram @onlinenews_idn unggah video yang merekam aksi pencurian sepeda motor yang dilakukan oleh komplotan yang diduga merupakan satu keluarga. Video tersebut diunggah pada Rabu (08/06/22).
Pada awal video yang diunggah, terlihat tiga orang yang diduga merupakan satu keluarga sedang berboncengan dengan sepeda motor melewati sebuah lingkungan perumahan warga yang sepi.
Ketiga orang pengendara yang saling berboncengan yang diduga satu keluarga ini terdiri dari seorang ayah, ibu, dan anak.
Kebetulan di jalan yang ketiga orang lewati ini terdapat sebuah sepeda motor Beat yang terparkir di depan rumah warga. Sepeda motor tersebut terparkir tepat di pinggir jalan depan rumah tersebut.
Setelah sempat lewat, ketiga pemotor yang saling berboncengan ini tampak putar balik dan kembali melewati rumah yang di depannya terparkir sepeda motor Beat.
Pengendara sepeda motor tersebut kemudian menghentikan kendaraannya tak cukup jauh dari lokasi sepeda motor Beat yang terparkir di pinggir jalan.
Tak lama, tampak seorang pria yang diduga merupakan sosok kepala dari keluarganya ini turun dari sepeda motornya dan berjalan mendekat ke sepeda motor incarannya.
Anak dan istrinya tetap berada di atas sepeda motor yang awalnya mereka tunggangi.
Pria pencuri ini tampak mengotak-atik bagian kunci motor, hingga akhirnya ia berhasil membobol kunci sepeda motor tersebut dan membawa kabur motor Beat yang terparkir di pinggir jalan.
Baca Juga: 7 Fakta Momen 'Mindblowing' Pria Ditarik Orang Utan di Riau, Histeris sampai Minta Maaf
Komplotan pencuri ini tampaknya tidak menyadari bahwa aksinya terekam oleh kamera pengawas yang terpasang di halaman rumah tempat sepeda motor curiannya terparkir.
Sontak saja, video yang merekam komplotan keluarga yang mencuri sepeda motor ini pun banjir berbagai macam respons warganet.
"Kepala keluarga macam mana seperti itu?" tanya warganet.
"Seperti itulah keluarga yang kompak. Kompak jadi kriminal," ungkap warganet.
"Kira-kira anaknya kalau gede jadi apa ya?" tanya warganet yang lain.
"Ya ampun. Keluargamu dikasih makan dari hasil maling," kata warganet.
Tag
Berita Terkait
-
Curhat Sedih karna Tak Digubris Tetangga saat Anaknya Ingin Numpang Naik Mobil, Netizen Berikan Tanggapan Menohok
-
Kepergok Curi Sejumlah Pakaian di Toko, Wanita Ini Ternyata Masukkan Barang Curiannya ke Rok yang Dipakainya
-
Video Viral Warga Papua Setop Pesawat seperti Nyetop Angkot, Publik: Mana nih Para Sultan?
-
Perhatian Penting untuk Anak Muda, karena Sering Begadang Wanita Ini Alami Stroke hingga Koma
-
Punya Banyak Pacar, Perempuan Ini Bangga Naik Pelaminan dengan Pria ke-5 Hasil Selingkuh
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Kubu Nurhadi Protes Keterangan Saksi Berdasar Asumsi di Sidang Tipikor
-
PAN Setuju Pilkada Lewat DPRD, Tapi Ada Syaratnya
-
Mendagri Serukan Percepatan Pembersihan Sisa Banjir dan Pembangunan Hunian Tetap di Aceh Tamiang