Suara.com - Kabar penemuan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz mengagetkan banyak orang. Seperti kabar yang ditunggu-tunggu, informasi penemuan jasad Eril sontak menjadi perbincangan di dunia maya.
Berdasarkan keterangan resmi dari Kepolisian Bern, jasad Eril ditemukan di Bendungan Engehalde, pada Rabu (8/6/2022), pukul 06.50 waktu setempat.
Setelah melakukan uji forensik melalui tes DNA, Dubes RI untuk Swiss, Muliaman Hadad memastikan jasad tersebut adalah benar Eril.
Berikut fakta-fakta yang terungkap setelah jenazah Eril ditemukan.
1. Ridwan Kamil mengajukan cuti mendadak
Ketika kabar jenazah Eril ditemukan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, yang merupakan ayah Eril, langsung mengajukan cuti mendadak ke Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian.
Kang Emil mengajukan cuti hingga 19 Juni 2022 mendatang. Setelah cutinya disetujui, ia langsung terbang ke Swiss untuk menjemput jenazah putranya.
Setelah itu, melalui akun Instagram pribadinya @ridwankamil, Ridwan Kamil memberikan pernyataan terkait penemuan jenazah anaknya.
"Allahu Akbar! Alhamdulillah Ya Allah SWT, Engkau telah mengabulkan permohonan doa kami. Jenazah ananda Emmeril Kahn Mumtadz sudah ditemukan," tulisnya pada Kamis malam.
Baca Juga: Emmeril Kahn Mumtadz Ditemukan dalam Kondisi Tersenyum dan Utuh, Atalia Praratya: Allahu Akbar!
2. Eril ditemukan, penyelidikan dianggap tuntas
Setelah dua minggu pencarian dilakukan dan membuahkan hasil, pihak Kepolisian Bern menyatakan bahwa penyelidikan pencarian Eril telah tuntas.
Seperti yang dilaporkan, jasad putra Gubernur Jawa Barat ditemukan di cekungan Bendungan Engehalde Bern pada Rabu (8/7/2022) pagi sekitar pukul 06.50 waktu setempat.
Pihak kepolisian Bern pun juga telah melakukan penyelidikan forensik untuk mengidentifikasinya. Hasil pemeriksaan memastikan bahwa tubuh tersebut merupakan jenazah Eril.
"Seluruh penyelidikan saat ini telah tuntas," demikian siaran pers kepolisian Bern.
3. Yellow Notice Akan Ditutup
Polri menyatakan pencarian Eril selesai dan Yellow Notice akan segera ditutup. Hal itu dinyatakan oleh Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo.
Teknis penutupan Yellow Notice sendiri dilakukan oleh NCB Interpol di Lyon Prancis setelah laporan subjek ditemukan.
"Apabila sudah ditemukan nanti dari NCB Interpol Pusat Lyon (Prancis) akan menginformasikan dan menutup Yellow Notice," kata Dedi, saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
"Begitu sudah ditemukan dari NCB Lyon langsung menginformasikan dan menutup Yellow Notice-nya," ujar Dedi.
4. Jasad Eril ditemukan dalam keadaan utuh dan wangi
Mendengar kabar putranya telah ditemukan, Ridwan Kamil langsung bertolak ke Swiss untuk melihat kondisi jenazah Eril.
Menurut kesaksian Kang Emil, jasad Eril masih utuh, tak kurang satu apapun. Selain itu, jasad Eril mengeluarkan wangi seperti wangi daun Eucalyptus.
“Walau sudah lewat 14 hari, jasadnya masih utuh lengkap tidak kurang satu apapun, wajah rapih menengok ke kanan dan saya bersaksi, jasad Eril wangi seperti wangi daun eucalyptus.” tulis Ridwan Kamil di akun instagramnya.
5. Atalia ungkap jenasah Eril dalam keadaan tampan dan tersenyum
Setelah mengetahui keadaan jasad Eril, istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya pun ikut bersyukur. Ia mengungkapkan, ketika ditemukan, Eril terlihat bersih, tampan dan terlihat tersenyum.
Ia pun mengaku telah lega, meski sang buah hati ditemukan dalam keadaan telah meninggal dunia.
“Hilanglah kini segala khawatir dan gundah yang selama ini kami rasakan. Dari resah kini berubah menjadi rasa syukur yang begitu dalam, karena tentu tidak ada yang lebih diinginkan oleh seorang hamba selain berada dalam liputan kasih sayang Allah di akhir hidupnya. Husnul khatimah.” ujar Atalia melalui akun media sosialnya.
6. Kekasih Eril menunggu kedatangannya di Indonesia
Setelah keluarga buka suara mengenai penemuan jenazah Eril, sang kekasih Eril pun, Nabila Ishma Nurhabibah, ikut angkat suara.
Melalui akun Instagramnnya, Nabila Ishma Nurhabibah menggunggah foto selfie Eril yang tengah tersenyum sumringah dengan menuliskan sebuah caption yang menyentuh hati.
"Hati-hati di jalan yah a. Aku tunggu kamu di sini," tulis Nabila Ishma Nurhabibah
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Berita Terkait
-
Emmeril Kahn Mumtadz Ditemukan dalam Kondisi Tersenyum dan Utuh, Atalia Praratya: Allahu Akbar!
-
Jenazah Eril Tiba di Bandung Minggu Lusa, Akan Dimakamkan di Makam Keluarga Cimaung
-
Jasad Eril Ditemukan, Kekasih Eril: Kamu Pergi Dengan Cara yang Sangat Indah
-
Keutamaan Mengumandangkan Azan Pada Jenazah, Seperti yang Dilakukan Ridwan Kamil Pada Emmeril Kahn Mumtadz
-
Ini Lokasi Pemakaman Emmeril Kahn Mumtadz Setelah Ditemukan di Bendungan Engehalde
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar