Dikutip dari arsip laman resmi Akademi Militer, Andika lulus pendidikan militer pada tahun 1987. Tak hanya di Akmil, Andika juga menempuh beberapa pendidikan umum yakni The Military College of Vermont, Norwich University, Northfield, Vermont, Amerika Serikat dan National War College, National Defense University, Washington D.C., Amerika Serikat.
Andika memiliki sepak terjang karier yang panjang terutama saat bergabung dalam korps baret merah (Kopassus). Ia pernah menjabat Komandan Batalyon 32/Apta Sandhi Prayuda Utama, Grup 3/Sandhi Yudha.
Kemudian, Andika berlanjut menjadi Sespri Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Komandan Resimen Induk (Danrindam) Kodam Jaya/Jayakarta di Jakarta, Komandan Resor Militer (Danrem) 023/Kawal Samudera Kodam I/Bukit Barisan berkedudukan di Kota Sibolga, Provinsi Sumatra Utara.
3. Ganjar Pranowo
Nama ketiga bakal capres yang disebut Surya Paloh adalah Ganjar Pranowo yang turut menemani Anies sebagai bakal capres dari unsur gubernur.
Ganjar kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah periode 2018-2023 yang menjadi periode jabatan keduanya setelah sempat menjabat pada periode 2013-2018.
Mengutip laman resmi Pemerintahan Provinsi Jawa Tengah, pria kelahiran Karanganyar tersebut meniti karier politik diawali dengan menjadi Anggota Komisi IV DPR RI 2004-2009 (Bidang Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Pangan) 2004-2009.
Tak berhenti di situ, sepak terjangnya dalam politik berlanjut dengan 'naik kelas' menjadi Wakil Ketua Komisi II DPR RI (Bidang Pemerintahan Dalam Negeri, Otonomi Daerah, Aparatur Negara, Reformasi Birokrasi, Pemilu, Pertanahan Dan Reformasi Agraria) 2009-2013.
Politisi 'asuhan' PDIP tersebut juga memiliki ragam kontribusi di partai, salah satunya dengan menjabat Sekretaris Fraksi PDIP MPR RI 2009-2010, Sekretaris I Fraksi PDIP DPR RI 2007-2009, dan Wakil Sekretaris Fraksi PDIP DPR RI 2010-2013.
Kontributor : Armand Ilham
Baca Juga: NasDem Usul Ganjar Pranowo sebagai Salah Satu Capres, Ganjarist: NasDem Membaca Suara Publik
Tag
Berita Terkait
-
NasDem Usul Ganjar Pranowo sebagai Salah Satu Capres, Ganjarist: NasDem Membaca Suara Publik
-
Ganjarist Apresiasi Keputusan Partai NasDem yang Memilih Ganjar Pranowo Sebagai Bakal Calon Presiden 2024
-
Apresiasi Rekomendasikan Ganjar Capres 2024, Ganjarist: Nasdem Sangat Membaca Suara Publik
-
Tantangan NasDem Dalam Mengusung Anies, Ganjar dan Andika Sebagai Capres 2024
-
Santainya Puan Maharani Saat Mendengar Ganjar Pranowo Diusung NasDem Jadi Capres
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf