Suara.com - Presiden Joko Widodo berencana akan mengunjungi Ukraina dan bertemu dengan Presiden Volodymyr Zelensky. Meski tengah dilanda konflik bersenjata dengan Rusia, Jokowi tetap bersikeras akan mengunjungi negara tersebut lantaran memiliki agenda penting di sana.
Untuk itu, Jokowi siapkan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang berjumlah 39 personil untuk mengawal dirinya dalam kunjungan tersebut.
Lantas, apa yang membuat Jokowi kunjungi Ukraina yang sedang dilanda konflik bersenjata tersebut? Simak deretan fakta seputar rencana kunjungan Jokowi ke Ukraina berikut.
1. Alasan Jokowi ke Ukraina
Adapun kunjungan tersebut dilatarbelakangi alasan tuntutan Jokowi sebagai salah satu anggota champion group dari Global Crisis Response Group untuk berkontribusi terhadap konflik Ukraina.
Alasan tersebut disampaikan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno LP Marsudi.
“Meskipun situasinya sulit dan masalahnya kompleks, sebagai presiden G20 dan salah satu anggota champion group dari Global Crisis Response Group yang dibentuk oleh Sekjen PBB, Presiden Jokowi memilih untuk mencoba berkontribusi, tidak memilih untuk diam,” papar Menlu.
Jokowi akan membahas tentang penanganan dampak perang di negara tersebut, terutama soal pangan.
“Mencoba memberikan kontribusi untuk menangani krisis pangan yang diakibatkan karena perang dan dampaknya dirasakan oleh semua negara, terutama negara berkembang dan negara berpenghasilan rendah,” lanjut Menlu.
Baca Juga: Kremlin Sebut Pertemuan Jokowi dan Vladimir Putin Sangat Penting, Jadi Momen Perdamaian Ukraina?
2. Bertemu Presiden Ukraina dan Presiden Rusia
Ukraina bukan tujuan satu-satunya kunjungan Jokowi yang akan diselenggarakan pada akhir Juni tersebut. Jokowi juga akan ke Rusia untuk menemui presiden Vladimir Putin.
"Dalam kunjungan Kiev (Ukraina) dan Moskow (Rusia) tentunya presiden akan melakukan pertemuan dengan Presiden Zelenksy dan Presiden Putin," papar Retno.
3. Dikawal 39 personil Paspampres
Untuk mengawal Jokowi, telah disiapkan sejumlah 39 personil Paspamres. Danpaspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo telah memantau latihan guna persiapan kunjungan presiden tersebut.
"Dari internal kami sendiri, kami sudah mulai dari beberapa minggu, latihan sampai hari ini. Kami latihan terkait dengan bagaimana kira-kira kegiatan ataupun kejadian apa yang harus kami antisipasi," kata Tri ketika dihubungi di Jakarta, Kamis (23/6/2022).
Berita Terkait
-
Jokowi Bakal ke Kiev Temui Presiden Ukraina, Paspampres Siapkan Senjata Laras Panjang
-
Akhir Juni 2022 Presiden Jokowi Bakal Kunjungi Ukraina, Paspampres Bawa Senjata Laras Panjang Untuk Pengamanan
-
Rencana Kunjungan Jokowi Ke Rusia Dan Ukraina Jadi Juru Damai Disorot Media Asing
-
Soal Rencana Kunjungan Jokowi Ke Ukraina Dan Rusia, Legislator Golkar: Cermin Politik Luar Negeri Bebas Aktif
-
Tiga Hal Mengapa Rencana Kunjungan Jokowi ke Ukraina dan Rusia Perlu Diapresiasi
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?