Suara.com - Warga yang lagi olagraga di aula DPRD Deiyai, Papua, ditembak Minggu (26/6) malam. Diduga pelakunya Kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua.
Satu orang meninggal dalam peristiwa itu.
Polisi belum bisa memastikan pelaku dari kelompok mana karena di wilayah itu ada dua kelompok KKB yang senantiasa mengganggu keamanan.
Di wilayah itu ada dua kelompok KKB yang seringkali mengganggu keamanan yakni KKB Paniai dan KKB Intan Jaya serta KNPB.
"Memang benar Minggu malam, ada penembakan yang menewaskan seorang warga saat sedang berolahraga, yakni bermain bulutangkis," jelas Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri di Jayapura, Senin.
Saat ini tim dari Satgas Damai Cartenz sudah ke TKP (tempat kejadian perkara) guna menyelidiki kasus tersebut.
KKB, dilaporkan menembak warga yang sedang berolahraga di aula DPRD Deiyai di Wagete sekitar pukul 21.30 WIT hingga menewaskan seorang warga yakni Enal (33 th) .
Dari keterangan saksi, ada tiga orang yang masuk ke aula dan salah satunya membawa senjata laras panjang hingga menewaskan korban.
Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Madi, Kabupaten Paniai dan Senin (27/6) dijadwalkan dievakuasi ke Makassar untuk dimakamkan di kampung halamannya. (Antara)
Berita Terkait
-
Melangkah di Lembah Baliem: Trekking Menyusuri Keindahan Alam Papua
-
Pelaku Penembakan Hansip Cakung Ditangkap saat Kabur ke Lampung, Polisi Buru Rekannya
-
Maling Motor Penembak Mati Hansip di Cakung Diringkus Saat Kabur ke Lampung, Senpi Dilacak
-
Detik-detik Hansip di Cakung Tewas Ditembak Maling Motor Usai Tabrak Pelaku, 5 Saksi Diperiksa
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
Pramono Ungkap Fakta Baru Buntut Ledakan SMAN 72: Banyak Siswa Ingin Pindah Sekolah
-
Aksi Heroik 10 Anjing Pelacak K9, Endus Jejak Korban Longsor Maut di Cilacap
-
Finish 10K BorMar 2025 dalam 81 Menit, Hasto Kristiyanto Lampaui Capaian Pribadi: Merdeka!
-
Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025 Tegaskan Seruan Gubernur Herman Deru: Jaga Alam Demi Pariwisata
-
Masih Tunggu Persetujuan Orang Tua, SMAN 72 Belum Bisa Belajar Tatap Muka Senin Besok
-
International Parade Marching Carnival Sukses Digelar, Jember Siap Menjadi Pusat Event Besar
-
Hasto Kristiyanto Ikut Start 10K BorMar 2025: Mencari Daya Juang di Bawah Keagungan Borobudur
-
Daftar 11 Nama Korban Longsor Cilacap yang Berhasil Diidentifikasi, dari Balita Hingga Lansia
-
Wings Air Resmi Buka Rute Jember-Bali, Jadwal Penerbangan Segera Dirilis
-
Bangun Ulang dari Puing, 5 Fakta Rumah Ahmad Sahroni Rata dengan Tanah Usai Tragedi Penjarahan