Suara.com - Akun Twitter @collegemenfess bagikan curhatan seorang mahasiswa yang mengalami kebingungan saat diterima di universitas negeri saat dirinya sudah berkuliah di kampus swasta.
Ia meminta saran dari warganet terkait permasalahan yang ia hadapi.
"Minta sarannya. Aku bingung banget soalnya," tulis sender.
Di awal curhatannya, ia mengungkapkan bahwa dirinya merupakan seorang mahasiswa jurusan Hukum di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Saat ini, dirinya sudah memasuki semester 2.
"Aku udah kuliah di FH UMY, semester 2," ungkapnya.
Selanjutnya, ia menjelaskan bahwa tahun ini ternyata dirinya lolos ujian masuk di Universitas Sebelas Maret (UNS). Ia diterima di D-3 Jurusan Demografi dan Pencatatan Sipil UNS.
Mahasiswa ini kemudian menerangkan bahwa dirinya begitu berat untuk melepaskan kuliahnya di UMY, karena orang tuanya begitu mengharapkan dirinya memiliki gelar Sarjana Hukum (S.H).
Namun di sisi lain, dirinya juga menginginkan untuk berkuliah di kampus negeri.
"Ternyata lolos D-3 UNS. Aku susah banget buat ngelepas FH karena orang tua ngarep banget aku jadi S.H. Namun, di sisi lain, aku pengen kuliah di negeri. Pengen ambil yang UNS tapi pasti bakal susah karena harus ribut sama orang tua," terangnya.
Baca Juga: 10 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Mahasiswa ke Teman Dekatnya
Ia kemudian bertanya apakah dirinya bisa jika mengambil double degree, sehingga ia tetap berkuliah di UMY, tapi juga berkuliah di UNS.
"Jogja sama Solo kan dekat, misal aku ambil UNS tapi tetap di FH gimana? Maksudku double degree. Soalnya ini SBM terakhir aku, tahun depan nggak bisa ikut lagi," kata sender.
Cuitan ini pun menuai beragam respons dari warganet. Banyak warganet yang mengkritik keinginan dari pengirim cuitan ini.
"Kadang emang perlu menurunkan ego sih nder. Coba kalau dilepas UMY-nya. Apa aja yang sudah dikeluarin orang tuamu, kamu tahu sendiri, swasta kayak gimana. Terkait kuliah keinginan orang tua, aku pikir nggak ada salahnya buat belajar mencintai pilihan tersebut. Semangat," kata warganet
"Itulah kenapa kalau kamu udah jalanin satu hal ya selesaikan, jangan egois. Dari ceritamu ini kayaknya kamu daftar itu nggak izin sama orang tua dan berakhir gini. Saran aku nggak usah ambil, udah beresin yang sekarang kamu lakuin entah itu PTS atau PTN semua sama," ungkap warganet.
"Mau ke UNS itu nurutin gengsi atau emang pengen jurusannya?" tanya warganet.
Tag
Berita Terkait
-
3 Hal yang Perlu Dipertimbangkan saat Memilih Sekolah Anak
-
LIVE STREAMING: Suasana TMP Kalibata Jelang Tjahjo Kumolo Dimakamkan
-
Satu Kecamatan di Kota Tegal Tak Miliki SMA/SMK Negeri, Sistem Zonasi PPDB Jadi Kendala
-
Tahu Anak Kosnya Sedang UAS, Viral Video Ibu Kos Bagikan Camilan dan Pesan Inspiratif
-
10 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Mahasiswa ke Teman Dekatnya
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?
-
Aktivis '98: Penangkapan Delpedro adalah 'Teror Negara', Bukan Kami yang Teroris
-
Menteri PKP Ara Minta Pramono Sediakan Rumah Tapak di Jakarta Pakai Aset Pemerintah
-
Ngadu ke DPR, Ojol Bongkar Praktik 'Beli Order' dan Tagih Janji Kesejahteraan yang Terlupakan
-
IHSG Tertekan, Rupiah Melemah, Pegiat ke Purbaya: Tugasmu Berat, Lawan Kesongonganmu
-
Tim Pencari Fakta Bantah Kompolnas: Affan Merunduk, Bukan Jatuh Sebelum Terlindas!