Suara.com - Viral momen seorang ibu-ibu yang menanggapi dan mengerjain balik seorang penipu melalui panggilan telepon. Video yang merekam momen tersebut kemudian diunggah oleh akun Instagram @rumpi_gosip pada Selasa (05/07/22).
"Santai sekali ibunya guys," tulis pengunggah video dalam judul.
Di awal video tersebut, terdengar bahwa penipu bertanya kepada sosok ibu-ibu ini apakah sudah berada di ATM B**. Jika sudah, maka penipu meminta ibu ini untuk masuk ke dalam ruangan mesin ATM.
"Itu mesin ATM B** kak? Silakan kakak masuk ke ruangan," ungkap penipu.
Penipu tersebut kemudian menyuruh target untuk memasukkan kartu ATM ke dalam mesin. Setelah itu ia menyuruh ibu-ibu ini untuk memasukkan pin ATM.
"Masukkan kartu. Pilih Bahasa Indonesia, kalau sudah masukkan kartu," suruh penipu.
Ibu-ibu ini juga sempat meminta penipu untuk memberikan arahan dengan hati-hati, karena ia masih awam dengan masalah mengirimkan atau menerima uang melalui ATM.
"Pelan-pelan ya. Soalnya saya nggak tahu," kata sang ibu.
Selanjutnya, penipu menyuruh ibu-ibu ini untuk memasukkan pin ATM dan menekan tombol informasi saldo. Rupanya penipu ini ingin mengetahui saldo ATM milik ibu ini.
Baca Juga: Video Jasa Cukur Bulu Ketiak di Pinggir Jalan India Viral di IG, Warganet Ramai Memuji Ini
"Sudah masukkan pin? Menu lain dipencet, informasi saldo, rekening tabungan," ujar penipu.
Penipu ini kemudian bertanya apakah uang transferannya sudah masuk atau belum.
"Jadi saldo kakak sendiri berapa tersisa? Karena ini harus kami total dan kami kirim ulang kalau belum masuk," ucap penipu.
Ibu ini pun kemudian menjawab bahwa uangnya belum masuk dan saat ini total saldo di ATM-nya merupakan saldo milik dirinya sendiri. Total saldo di rekeningnya berjumlah 11 juta.
"Belum, ini masih saldo saya sendiri. Ini saldoku masih berapa. Masih 11 juta lebih," jawab ibu ini.
Penipu ini pun kemudian menyuruh ibu ini untuk menekan tombol 'Jika iya'.
Berita Terkait
-
Video Jasa Cukur Bulu Ketiak di Pinggir Jalan India Viral di IG, Warganet Ramai Memuji Ini
-
Samarinda-Bontang Sempat Pemadaman Listrik, Warganet Singgung Aplikasi MyPLN?
-
Viral Penampakan Sapi Raksasa, Badannya Bikin Panitia Qurban Ketar-ketir
-
Viral Aksi Pencurian di Mess Karyawan Restoran di Kembangan, Polisi Buru Pelaku
-
Pemuda Panik Motor Terjepit, Ayangnya Terpaksa Peluk Palang Pintu Kereta
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
Terkini
-
Menteri HAM Sebut Mudah Temukan 3 Mahasiswa Hilang dengan CCTV, DPR: Kalau Gampang Laksanakan Dong!
-
Update Orang Hilang Peristiwa Agustus: Satu Telah Ditemukan, Dua Belum Kembali!
-
Sebut Geng Solo Virus di Kabinet, Soenarko : Keluarkan Menteri Diduga Korupsi dan Orang Jokowi
-
Mendesak Reformasi Polri, Peluang Anak Buah Prabowo Naik Pangkat Terbuka? Ini Kata Pengamat!
-
DPRD DKI Ungkap Parkir Ilegal Bisa Rugikan PAD Rp 700 Miliar per Tahun, 50 Operator Diduga Nakal
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik