Suara.com - Human error dalam pekerjaan atau pelayanan jasa tertentu memang kerap terjadi. Namun tidak jarang kelalaian ini bisa berakibat fatal terhadap konsumen.
Salah satunya seperti yang terlihat pada video unggahan akun TikTok @ang*****ron_ berikut ini. Ia mengungkap pengalamannya nyaris menggigit sebuah donat produk dari salah satu merek kenamaan di Indonesia, yakni J.CO, yang ternyata mengandung pecahan kaca di dalamnya.
Pecahan kaca tersebut terlihat jelas dalam videonya yang kini sudah viral di berbagai platform media sosial, termasuk diunggah ulang oleh akun Instagram @hariankopas.
"Gila sih ini guys. Kaca ini... Sumpah ini kaca," ujar pemilik konten, seperti dikutip Suara.com pada Sabtu (9/7/2022).
Tampak pecahan kaca itu terbalut bubuk cokelat selayaknya donat yang diberi toping, terlihat menyatu dengan donat apabila konsumen tidak waspada memperhatikan.
Tentu saja video ini langsung menjadi sorotan publik, apalagi karena merek donat itu sendiri mempunyai banyak sekali penggemar di Indonesia. Selama ini juga produk terkait dikenal jarang mendapat komplain dari masyarakat, sehingga kejadian langka ini begitu disorot.
Video komplain itu diduga sudah sampai ke pihak J.CO dan pemilik kontennya juga telah mendapat respons. Disampaikan lewat pesan WhatsApp, pihak yang mengaku sebagai team J.CO meminta maaf atas kelalaian yang terjadi dan berjanji akan melakukan penelusuran lebih lanjut.
"Mohon maaf atas kelalaian kami, akan perbaiki lagi Kak penanganan product kami, dan kami akan tindak tegas pada tim, agar selalu hati-hati dan teliti saat menangani product," tutur perwakilan pihak outlet J.CO tempat pemilik konten membeli donatnya.
Namun respons itu ternyata malah menjadi bulan-bulanan warganet. Bukan pada janji mereka untuk menindaklanjuti, balasan itu disorot karena siap memberikan ganti rugi berupa paket diskon untuk konsumennya yang menemukan pecahan kaca tersebut.
Baca Juga: Kisah Pramugari Ini Peluk Islam dan Berhijab Usai Antar Jemaah ke Jedah
"Selamat siang Kak, jika Kak Angel untuk menebus kelalaian kami, dan jika permintaan maaf kami mungkin tidak cukup, kalo berkenan kami berikan diskon untuk Kak Angel. Pembelian Donut 1 atau 2 dozen kami berikan Diskon, dan free 1 minuman size due bebas milih," ungkap team J.CO itu.
"Atau jika Kakak masih mau beli promo donut 2 dozen, 109 ribu, kakak bisa langsung saja tanpa harus antri," sambungnya.
Janji ganti rugi inilah yang mendapat sorotan utama. Publik menilai ganti rugi tersebut kelewat kecil untuk bahaya yang ditimbulkan, meskipun pemilik konten sudah menegaskan ia hanya menuntut agar penjual lebih berhati-hati dalam menyiapkan produknya.
"Kirain bakal ganti free 1 kotak lagi," sindir warganet.
"Bukan e gratis malah diskon," komentar warganet.
"Kirain dikasih gratis jco selama sebulan full karena itu bahaya banget kaca kalo ke telen wkwk," ujar warganet.
Tag
Berita Terkait
-
Viral Brand Es Krim Premium di China Tak Meleleh Saat Dibakar Api, Warganet Pertanyakan Kandungannya
-
Viral Video Kekerasan Antar Perempuan, Keluarga Korban Siap Lapor ke Pihak Berwajib
-
Cerita Pilu Istri Ajak Anak Makan Bakso Malah Dapati Suami Bersama Selingkuhan
-
Pria Curhat Geram Tetangga Bikin Lapak Dagangan di Depan Rumah, Kendaraan Keluar Masuk Dipersulit
-
Viral Video Siswa Pungut Snack Sisa Peserta Acara yang Tak Dimakan, Warganet: Daripada Mubazir
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
Terkini
-
Korsleting Dominasi Kasus Kebakaran Jakarta, Pengamat: Listriknya 'Spanyol', Separuh Nyolong!
-
Operasi Senyap KPK di Banten, Lima Orang Terjaring OTT Semalam
-
Waspada Cuaca Ekstrem, Distamhut DKI Pangkas 69 Ribu Pohon Rawan
-
Polisi Gadungan Bersenpi Peras Korban di ATM Pondok Gede, Motor dan Uang Rp 4,2 Juta Raib!
-
Jimly Asshiddiqie Sebut Cuma Ada Tiga Pejabat Berwenang yang Bisa Batalkan Perpol 10/2025
-
Pengembang Dibuat 'Panas Dingin', Apa Alasan Sebenarnya KDM Setop Sementara Izin Perumahan di Jabar?
-
Lumpur Setinggi 2 Meter Mustahil Disingkirkan? Ini Solusi Manfaatkan Kayu Gelondongan Sisa Banjir
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur