Suara.com - Larangan berlayar karena cuaca ekstrem di Ambon dicabut. Kekinian kapal perintis sudah mulai beroperasi, Selasa hari ini.
Kapal itu dioperasikan PT Pelni Cabang Ambon.
Manajer Operasi PT Pelni Cabang Ambon Mohammad Asegaff mengatakan kapal perintis Sabuk Nusantara (Sanus) 71 sudah melayani penumpang dan pengiriman barang dari Ambon menuju Kabupaten Maluku Tenggara sampai Maluku Barat Daya sesuai dengan rute pelayarannya.
"Jadi hari ini tanggal 19 Juli 2022, rencananya pada pukul 20.00 WIT akan diberangkatkan KM Sanus 71," katanya.
Kapal Sanus 71 seharusnya berangkat pada 15 Juli lalu.
Namun ada penundaan karena larangan berlayar akibat cuaca ekstrem.
Ia mengatakan calon penumpang cukup banyak, karena KM Sanus 71 akan menyinggahi pelabuhan Amahai, Serua, Nila, Teon, Bebar, Hulur, Romang, Kisar, Leti, Moa, Lakor, Luang, Lelang, Tepa, Lewa, Kron, Kroin, Marsela, Samlaki, Tual, dan kembali ke Ambon.
"Muatan kapal sudah naik, penjualan tiket sementara berlangsung, sementara pengisian BBM sedang berlangsung, dan rencana berangkat pukul 20.00 WIT," ujarnya.
"Keberangkatan malam ini juga sudah ada persetujuan dengan pihak Nakhoda kapal yang bersedia untuk berangkat. Jadi kita tidak bisa paksakan kondisi seperti ini untuk tetap berangkat, kalau Nakhoda tidak berani tidak bisa dipaksakan demi keselamatan penumpang," lanjut Asegaff.
Baca Juga: Rumah di Batu Meja Ambon Hancur Diterjang Longsor
Ia menambahkan, sudah ada aturan baru terkait protokol kesehatan untuk kapal Pelni maupun kapal perintis, yakni kewajiban untuk vaksin ketiga atau booster bagi penumpang bisa langsung naik ke kapal.
Sedangkan untuk yang baru vaksin kedua, lanjutnya, wajib menunjukkan hasil tes rapid antigen negatif COVID-19 dan yang vaksin pertama harus tunjukkan hasil tes PCR.
"Sedangkan untuk anak usia 6-17 tahun kalau sudah vaksin kedua juga bebas, dan anak usia 0-6 tahun bebas mengikuti orangtuanya," kata Asegaff. (Antara)
Berita Terkait
-
Jakarta Siaga! Modifikasi Cuaca Rp200 Juta per Hari Dikerahkan Hadapi Hujan Ekstrem
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 4 November 2025: Awal Musim Hujan dan Potensi Hujan
-
Ancaman Banjir di Depan Mata, Begini Kesiapan Pemprov DKI Hadapi Cuaca Ekstrem hingga Februari 2026
-
Wanti-wanti Pemprov DKI Hadapi Cuaca Ekstrem, DPRD Pesimistis Jakarta Bebas Banjir, Mengapa?
-
Jadi Penyebab Banjir di Jati Padang, Pramono Minta Tanggul Baswedan Segera Diperbaiki
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Bela Soeharto dari Tuduhan Genosida, Fadli Zon: Nggak Pernah Ada Buktinya
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?