Suara.com - Pasar An'am, Kota Mekkah, Arab Saudi, kerap dijadikan tempat berburu kambing bagi para jemaah haji. Mereka biasanya membeli kambing untuk membayar dam atau kurban.
Adapun pembayaran dam di pasar yang terletak di perbatasan Jeddah-Makkah ini karena jemaah haji Indonesia sebagian besar menunaikan ibadah haji tamattu, yakni umrah dulu baru berhaji.
Selain itu, tak jarang pula jemaah yang membeli kambing untuk kurban maupun pembayaran dam buat keluarga atau orang yang dibadalkan.
Supaya mendapatkan kambing dengan kualitas baik dengan harga miring, berikut tips yang dirangkum tim Media Center Haji, Selasa (19/7/2022):
1. Ajak pemandu/mukimin
Bahasa pengantar di Pasar An'am ini tentunya bahasa Arab. Jika Anda sulit untuk berkomunikasi karena tidak memahami, ajaklah pemandu atau mukimin alias orang yang bermukim di Arab Saudi.
Dengan mengajak mukimin, ada bisa tenang memilih kambing dan tawar menawar dengan para penjual di An'am. Tentunya, Anda bisa mendapatkan harga miring jika mukimin tersebut jago menawar.
2. Pilih kambing
Di Pasar An'am, ada ribuan kambing yang dijual. Jangan keburu-buru membeli meski Anda dihantui bau menyengat. Pilih dulu kambingnya sebelum membeli.
Ketika masuk ke Pasar An'am, Anda akan diserbu oleh penjual yang menawarkan kambing-kambingnya. Pilih salah satu kandang. Di sana, Anda bisa memilih kambing.
Ada beragam jenis kambing, yang besar maupun kecil, baik betina atau jantan. Anda bisa membeli sesuai kebutuhan, dan tentunya sesuai dengan kocek Anda.
3. Tawar menawar
Setelah memilih kambing, jangan lupa untuk menawar harganya. Adapun harga kambing per ekor di kisaran 300 riyal atau sekitar Rp 1,2 juta hingga 700 riyal atau setara dengan Rp 2,8 juta. Ini tergantung ukuran kambing.
Abdul Hakim, salah seorang petugas haji yang hendak membadalkan saudara, mengatakan sempat menawar harga kambing melalui mukimin. Upayanya berhasil.
"Saya menawar kambing dari harga 450 riyal (sekitar Rp 1,8 juta) menjadi 350 riyal (sekitar Rp 1,4 juta), turunnya lumayan 100 riyal," kata Hakim ditemui di Pasar Kambing An'am, Jeddah, Selasa (19/7/2022).
Tag
Berita Terkait
-
Banyak Jemaah dari Kampung Tak Familiar Pesawat dan Ruangan AC, DPR Minta Pemerintah Benahi Pelaksanaan Manasik Haji
-
Catat! KBIHU Wajib Ukur Kemampuan Jemaahnya
-
Salurkan Daging Kurban hingga Pelosok Negeri, Dompet Dhuafa Apresiasi Donatur dan Pekurban
-
Kembali ke Tanah Air, Jemaah Haji Divaksin Booster
-
Kisah Jemaah Pengidap Hipertensi Diberikan 'Kekuatan' di Tanah Suci
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar
-
70 Cagar Budaya Ikonik Sumatra Rusak Diterjang Bencana, Menbud Fadli Zon Bergerak Cepat
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027