Suara.com - Jemaah haji gelombang dua yang akan diberangkatkan dari Mekkah ke Madinah diimbau untuk membawa barang seperlunya lantaran kapasitas bagasi bus terbatas.
Kepala Seksi Transportasi Daerah Kerja Mekkah Asep Subhana mengatakan jika jemaah membawa barang yang berlebihan bisa menjadi masalah. Oleh sebab itu, ia mengimbau jemaah agar membawa barang seperlunya.
"Jamaah harus membawa barang seperlunya, bisa jadi masalah kalau jamaah membawa barang berlebihan sedangkan kapasitas bagasi bus terbatas," katanya.
Ia juga mengatakan bahwa skema pemberangkatan jemaah dari Makkah ke Madinah berbeda dengan pemberangkatan jemaah dari Mekkah ke Jeddah.
Jamaah yang ke Jeddah akan pulang kembali ke Tanah Air setelah menyelesaikan rangkaian ibadah haji.
Koper jemaah sudah ditimbang dan diperiksa melalui x-ray oleh pihak penerbangan dua hari sebelum penerbangan dari Mekkah ke Jeddah.
Sedangkan dari Mekkah ke Madinah, adalah jamaah gelombang kedua sehingga barang bawaannya akan dibawa bersama bus jamaah.
"Walau satu bagasi tertinggal akan kita angkut ke Madinah. Memang butuh waktu karena kita kumpulkan dulu beberapa kloter baru nanti kita kirim ke Madinah. Tapi kita usahakan tas tangan dan koper jamaah bisa masuk bus," katanya.
Jamaah gelombang kedua akan mulai diberangkatkan dari Mekkah ke Madinah pada Kamis (21/7) pagi dan pemberangkatan akan berlangsung hingga 4 Agustus 2022. (ANTARA)
Baca Juga: Jemaah Haji Indonesia Dapat Uang Saku 1.500 Riyal, Buat Apa Saja ya?
Berita Terkait
-
Jemaah Haji Indonesia Dapat Uang Saku 1.500 Riyal, Buat Apa Saja ya?
-
Jadwal Kepulangan Jemaah Haji Indonesia Kamis 21 Juli 2022
-
Sempat Raib, Siapa Sangka Paspor Jemaah Haji Ditemukan di Tempat Sampah
-
Mulai Hari Ini, Jemaah Haji Gelombang ke-2 Diberangkatkan ke Madinah
-
Jemaah Haji Indonesia Kembali Diingatkan Larangan Merokok di Sekitar Masjid Nabawi
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana