Suara.com - Pro dan kontra Citayam Fashion Week membuat fenomena sosial itu diisukan bubar beberapa waktu belakangan. Namun Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerangkan Citayam Fashion Week tetap diperbolehkan dengan beberapa persyaratan tertentu.
Meski begitu, isu Citayam Fashion Week dilarang dilakukan mendapat reaksi negatif dari beberapa pihak, termasuk remaja-remaja di video unggahan akun Instagram @viral_berita berikut ini.
Sejumlah remaja terlihat mengamuk bahkan sampai melempar traffic cone ke tengah jalan diduga akibat mengamuk tidak terima dengan larangan Citayam Fashion Week. Bahkan mereka tak peduli kalau aksinya bisa membahayakan beberapa pengguna jalan yang sedang melintas.
Bukan cuma itu, mereka juga tidak peduli walaupun menjadi tontonan sekaligus direkam banyak orang yang berkerumun di sekitar ruas jalan tempat Citayam Fashion Week biasa digelar.
"Para remaja ngamuk gara-gara Citayem Fasion Week ditutup," tulis @viral_berita di kolom caption, menerangkan situasi yang tampak di video tersebut, dikutip Suara.com pada Jumat (29/7/2022).
Terlihat mereka juga sudah berusaha dihentikan, baik oleh warga sekitar maupun petugas keamanan. Sesekali petugas polisi juga terlihat mengembalikan posisi traffic cone yang dilempar oleh remaja-remaja mengamuk tersebut.
Situasi yang terekam di video tersebut tentu menuai beragam respons warganet. Kebanyakan mengecam remaja-remaja yang nekat menghancurkan fasilitas publik demi meluapkan amarah tersebut.
Tak hanya itu, beberapa warganet juga terang-terangan mengaku bersyukur Citayam Fashion Week dibubarkan lantaran dianggap mengganggu kelancaran lalu lintas.
"Alhamdulillah kasian orang pulang kerja mau cepat pulang malah dibikin macet ama mereka," komentar warganet.
Baca Juga: Viral Video Jeje Slebew Jalan Tanpa Dikawal Lagi, Netizen Nyinyir: Seleb Musiman Ya Gitu
"Gak ada manfaatnya cuma merugikan orang banyak," kritik warganet lain soal pelaksanaan Citayam Fashion Week.
"Ringkus aja sok bar-bar padahal tidak menguntungkan," tegas warganet.
"Sikat aja pak pol, amankan gak usah pakai lama... kok malah bikin rusuh, bikin macet," imbuh warganet lain.
"Jalanan umum kok mau dikuasai," tutur warganet.
"Hargai kenyamanan warga sekitar bro. Jangan norak lah," timpal yang lainnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Tegaskan Citayam Fashion Week Tak Ditutup
Berita Terkait
-
Jeje Slebew 'Pulang Kampung' Sendirian Tanpa Pengawal
-
Tolak Padang Fashion Week, Anggota DPRD Minta Wali Kota Padang Tak Beri Izin: Tidak Sesuai dengan Filosofi Minangkabau
-
Keisya Levronka Sebut Ziva Magnolya Munafik di Twitter, Ternyata Penyebabnya...
-
Bonge Nangis Disuruh Kembalikan Uang Endorse: Uangnya Sudah Habis
-
Geger Wanita Hamil Besar Bikin Konten Soal Persalinan Sambil Merokok, Publik Ikut Geram
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Komisi III Kritik Usulan Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa DPR: Absennya Pemaknaan Negara Hukum
-
Kritik Keras Perkap 10/2025, Mahfud MD Sebut Tidak Ada Dasar Hukum dan Konstitusionalnya
-
Jelang Nataru, Prabowo Minta Peringatan Dini BMKG Jadi Perhatian Serius
-
Borok Ayu Puspita Terbongkar! Uang Calon Pengantin Dipakai Liburan Keluar Negeri dan Bayar Cicilan
-
Tinjau Langsung Pengungsi di Langkat, Janji Prabowo: Kami Tak Akan Tinggalkan Kalian Sendiri
-
Aksi Balas Dendam Matel di Kalibata Picu Kerugian Rp1,2 Miliar, Polisi Rencanakan Upaya Revitalisasi
-
Korban WO Ayu Puspita Tembus 207 Orang, Polisi: Kerugian Sementara Capai Rp11,5 Miliar!
-
Timnas U-22 Gagal Total di SEA Games 2025, Komisi X DPR Minta PSSI Lakukan Evaluasi
-
Terkuak! Sebelum Tewas Dikroyok, 2 Matel di Kalibata Sempat Cabut Paksa Kunci Motor Anggota Polisi
-
Kios hingga Kendaraan Dibakar usai Pengeroyokan Matel di Kalibata, Pramono: Saya Tidak Mau Terulang!