Para ekonom juga menyoroti kebutuhan jaminan kualitas pendidikan yang baik di kota-kota yang akan terpicu pertumbuhan karena relokasi industri tersebut.
"Kalau kelas menengah relokasi, karena harus ada pekerjanya, itu nanti pasti akan ada pertanyaan sekolah bagus. Untuk itu gurunya juga harus bagus," jelas Ari.
"Jadi itu kelihatan merupakan suatu peta jalan, bagaimana ini nanti situasi deglobalisasi, pascapandemi, krisis energi, dan krisis pangan dimanfaatkan untuk kepentingan Indonesia," katanya.
Masukan lain yang disampaikan kalangan ekonom kepada Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut berkenaan agar pemerintah terus meningkatkan perhatian terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
"Kalau industri besar katakanlah datang ke sini, itu industri pendukungnya kan UMKM. Undang saja mereka kalau ada dari negara lain dan dimitrakan dengan UMKM Indonesia, sehingga terjadi transfer teknologi," ujarnya. [ANTARA].
Selain Rektor UI Ari Kuncoro, beberapa ekonom lain yang turut memenuhi undangan Presiden Jokowi adalah Aviliani dan Esther Sri Astuti dari Indef.
Berita Terkait
-
Hotman Paris Jadi Pengacara JNE, Rudi Samin Saksi Penemuan Kuburan Paket Sembako di Depok Tak Gentar
-
Kasus Bansos Presiden Terkubur, Muhadjir Effendy: Pemerintah Enggak Rugi
-
Bertemu Jokowi, Shin Tae-yong Mengeluh Latih Tiga Level Timnas Indonesia?
-
Beras yang Terkubur di Depok Bukan Bansos Presiden, Kuasa Hukum: Itu Milik JNE
-
Kuasa Hukum JNE: Beras Dikubur di Depok Bukan Beras Bansos Presiden Jokowi
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
Terkini
-
10 Jalan Tol Paling Rawan Kecelakaan, Belajar dari Tragedi Maut di Tol Krapyak
-
Arief Rosyid Dukung Penuh Bahlil: Era Senior Atur Golkar Sudah Berakhir
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
BNI Salurkan Bantuan Pendidikan dan Trauma Healing bagi Anak-Anak Terdampak Bencana di Aceh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK