Suara.com - Delegasi PBB yang dipimpin oleh Koordinator Kemanusiaan Lynn Hastings tiba di Jalur Gaza pada hari Senin (8/8/2022) waktu setempat, beberapa jam setelah gencatan senjata yang ditengahi Mesir dimulai antara kelompok Jihad Islam dan Israel.
Delegasi itu akan mengadakan pembicaraan dengan para pejabat Palestina selama kunjungan 2 hari, kata seorang sumber keamanan setempat.
Belum jelas apakah Hastings akan bertemu dengan anggota gerakan Hamas, yang menguasai Jalur Gaza, atau kelompok Jihad Islam selama kunjungan tersebut.
Gencatan senjata, yang mulai berlaku Minggu malam, mengakhiri tiga hari serangan udara Israel dan serangan roket balasan dari Gaza.
Setidaknya 43 warga Palestina telah tewas dan lebih dari 300 lainnya terluka dalam serangan Israel, menurut Kementerian Kesehatan. (Sumber: Anadolu)
Berita Terkait
-
Militer Iran Siap Siaga Balas Serangan Israel ke Gaza
-
Israel Terus Meningkatkan Serangan ke Palestina, Indonesia Didorong Galang Solidaritas OKI
-
Dimediasi Mesir, Perang Israel-Gaza Berlangsung 3 hari
-
Dimediasi Mesir, Perang Israel-Gaza Berlangsung 3 hari
-
Serangan Israel ke Palestina Makin Gencar, Kemlu RI Diminta Galang Dukungan OKI
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional