Suara.com - Memasuki bulan Muharram, umat muslim patut merayakan dan melaksanakan beberapa amalan yang dianjurkan untuk menyambut bulan baik ini. Terdapat beberapa amalan bulan Muharram yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan. Tidak hanya mendatangkan kebaikan, namun juga akan menambah pahala.
Bulan Muharran juga sebagai sebagai momen pelipatgandaan semua amalan yang dikerjakan. Artinya jika kita mengerjakan amalan sunnah yang dianjurkan di bulan Muharram maka kita akan diberi petipatgandaan pahala bagi yang mau berbuat kebaikan.
Berdasarkan riwayat hadits yang dikatakan oleh Ibnu Abu Bakrah. Ia berkata, bahwa Rasulullah SAW menyebut jika bulan Muharram sebagai salah satu bulan Haram di kalender Hijriah dan berkata:
"Maka sesungguhnya darah, harta, dan kehormatan kalian semua haram (mulia) atas kalian seperti mulianya hari ini, di negeri ini, dan di bulan ini. Dan sesungguhnya kalian akan menghadap Tuhanmu sekalian dan Dia akan bertanya kepada kalian tentang amal perbuatkan kalian," (HR Bukhari dan Muslim).
Amalan Bulan Muharram
Berikut ini beberapa amalan yang sangat baik dikerjakan pada bulan Muharram:
1. Puasa Sunnah
Amalan yang pertama yaitu puasa sunnah. Puasa di bulan Muharram menjadi paling utama setelah puasa Ramadhan. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Abu Hurairah ra.
"Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah - Muharram. Sementara shalat yang paling utama setelah sholat wajib adalah sholat malam." (HR Muslim).
Baca Juga: 3 Macam Puasa Muharram selain Puasa Asyura dan Tasua, Apa Saja?
Beberapa puasa sunnah di bulan Muharram yang dianjurkan antara lain yaitu puasa Tasu'a (9 Muharram) yang jatuh pada 7 Agustus 2022 dan puasa Asyura (10 Muharram) yang jatuh pada 8 Agustus 2022.
Waktu pelaksanaan puasa-puasa sunnah tersebut telah terlewat. Meski begitu masih ada puasa sunnah lainnya seperti puasa Ayyamul Bidh (13,14,15 Muharram) yang jatuh pada 11-13 Agustus 2022, serta puasa Senin dan Kamis selama bulan Muharram.
2. Sedekah
Seperti yang telah diketahui, sedekah merupakan amalan yang sangat dianjurkan terutama saat bulan Muharram khususnya bertepatan pada hari Asyura. Biasanya sejumlah daerah akan melakukan santunan anak yatim di hari tersebut.
Hal ini dilandasi dari riwayat hadits Sufyan bin Uyainah RA yang mengatakan "Muslim yang melapangkan keluarganya pada hari Asyura, maka Allah akan melapangkannya selama setahun itu. Dan Ibnu Uyainah RA telah mencobanya selama 50 atau 60 tahun."
3. Memperbanyak Dzikir
Sama seperti bulan lainnya, di bulan Muharram umat muslim dapat mengisinya dengan banyak-banyak mengingat Allah dengan bacaan Dzikir. Perintah untuk senantiasa mengingat Allah ini disebutkan dalam beberapa surat Al Quran, salah satunya Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Ahzab ayat 41-42 yang artinya:
"Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang."
Selain itu, menurut hadits riwayat Muslim orang yang banyak membaca dzikir akan dikelilingi oleh malaikat yang dirahmati. Dari Abu Hurairah RA ia berkata:
"Rasulullah SAW bersabda: "Tidaklah suatu kaum duduk dalam suatu majlis yang di dalamnya menyebut (dzikir) nama Allah, melainkan malaikat mengepungnya dalam rahmat menyelimutinya, dan Allah menyebut mereka sebagai golongan yang berada di sisiNya." (HR Muslim).
4. Bertaubat
Amalan di bulan Muharram lainnya yaitu bertaubat pada hari Asyura. Hal ini sebagaimana pendapat Qatadah RA l yang mengatakan, taubat yang dilakukan Nabi Adam AS yakni pada hari Asyura.
Dia juga mengatakan, terkait dengan puasa di hari Asyura, Rasulullah SAW bersabda:
"Akan digantikan kejahatan-kejahatan pada tahun sebelumnya dengan kebaikan (amal ini)." (HR Muslim).
Selain amalan-amalan di atas, para ulama juga mengklasifikasikan beberapa amalan yang hendaknya diperbanyak saat bulan Muharram. Di antaranya yaitu:
• Melakukan shalat
• Berpuasa
• Menyambung silaturahim
• Mandi
• Memakai celak mata
• Berziarah kepada ulama (baik yang hidup maupun yang meninggal)
• Menjenguk orang sakit
• Menambah nafkah keluarga
• Memotong kuku
• Mengusap kepala anak yatim
• Membaca Surat al-Ikhlas sebanyak 1000 kali.
Hal ini diaebutkan oleh Syekh Abdul Hamid dalam kitabnya Kanzun Naja was Surur Fi Ad'iyyati Tasyrahus Shudur yang artinya:
"Ada sepuluh amalan di dalam bulan ‘asyura, yang ditambah lagi dua amalan lebih sempurna. Puasalah, shlatlah,sambung silaturrahim, ziarah orang alim, menjengk orang sakit dan celak mata. Usaplah kepala anak yatim, bersedekah, dan mandi, menambah nafkah keluarga, memotong kuku, membaca surat al-Ikhlas 1000 kali."
Nah itulah tadi beberapa amalan di bulan Muharram yang sangat dianjurkan dan mendatangkan pahala yang berlipat. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
3 Macam Puasa Muharram selain Puasa Asyura dan Tasua, Apa Saja?
-
10 Puasa yang Paling Dianjurkan Rasulullah, Ada Puasa untuk Bujangan
-
Niat Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2022, Kapan Mulai Berpuasa?
-
Doa Buka Puasa Asyura dan Artinya, Beda dengan Puasa Ramadhan!
-
Kapan Puasa Muharram 2022? Berikut Jadwal, Niat, Keutamaan serta Doa Buka Puasanya
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka
-
Mendagri Sambut Kunjungan CIO Danantara, Bahas Pendidikan dan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
-
Nasib 7 Pekerja Freeport Tertimbun Longsor: Titik Terang Belum Juga Muncul, Komunikasi Terputus!
-
Kronologi Sadis Penculikan Kacab Bank BUMN: Kopda FH Sempat Ancam Lepas Korban Gegara Hal Ini!
-
Setelah Bikin Blunder, KPU Minta Maaf karena Aturan Rahasia Ijazah Capres
-
Uang Pengembalian Khalid Basalamah Berubah Jadi Sitaan Korupsi Kuota Haji? KPK: Nanti Kami Jelaskan
-
Gen Z Pemilik Second Account Ketar-ketir! Komdigi Kaji Usulan 1 Orang 1 Akun Medsos
-
Didukung Senior dan Mayoritas DPW, Eks Mendag Agus Suparmanto Dideklarasikan Maju Jadi Caketum PPP