Suara.com - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengemukakan Indonesia diproyeksikan akan masuk dalam lima kekuatan besar dunia di tahun 2045.
Pernyataan tersebut disampaikan Mahfud dalam sambutannya di Kongres XX IPNU di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta pada Jumat (12/8/2022).
"Nanti trajectory dunia di tahun 2045 akan ada lima kekuatan besar dunia. Dimana Imdonesia kalau tidak di nomor empat, ya nomor lima dunia," ujar Mahfud dalam Kongres XX IPNU di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta, Jumat (12/8/2022).
Mahfud menuturkan saat ini Indonesia masih menuju nomor tujuh dunia pada tahun 2030. Ia menjelaskan lima negara terbesar tersebut yakni pertama China, India, Amerika Serikat. Kemudian Jepang atau Indonesia.
"Apa yang besar, yang besar RRC (China) nggak bisa dibantah RRC akan menjadi nomor satu, lalu India, Amerika lalu Indonesia. Lalu jepang, kalau Jepang bisa maju lebih cepat. Jepang (nomor) empat, Indonesia (nomor) lima," tutur Mahfud.
Karena itu, kata Mahfud untuk menuju Indonesia menjadi lima kekuatan besar dunia, Indonesia harus memiliki SDM kualitas
"Berdasarkan SDM yang dimiliki saat ini. Untuk menuju itu, SDM kita harus berkualitas," ucap Mahfud.
Lebih lanjut, Mahfud menyebut wajah Indonesia maju adalah Indonesia yang maju, berdaulat, adil dan makmur.
Sehingga kata Mahfud untuk mencapai lima kekuatan besar dunia, pendapatan per kapita di Indonesia harus minimal di atas 24 ribu US dolar.
Baca Juga: Mahfud MD Sebut Ada Hal Menjijikan pada Laporan Dugaan Pelecehan pada Istri Ferdy Sambo
"Indonesia Maju itu seperti apa. Wajah Indonesia maju berdaulat, adil dan makmur sudah secara ekonomi misalnya. Sudah hidup layak, di atas rata-rata. Pendapatan per kapita di atas 24 ribu US dolar minimal," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Malam Perdana, Night at Ragunan Zoo Diserbu 3.713 Pengunjung: Kebanyakan Datang untuk Piknik
-
Polda Metro Jaya Mangkir, Sidang Praperadilan Aktivis Khariq Anhar Ditunda
-
Di Balik Janji Hijau, Dunia Didesak Bersihkan Tata Kelola Tambang
-
Survei Kepuasan Tinggi, Profesor LIPI Soroti Geng Solo dan Menteri 'Nilai Merah' di Kabinet Prabowo
-
Polisi Ungkap Alasan Tak Mau Gegabah Usut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Keluarga Korban Jadi Prioritas
-
Keracunan MBG Masih Terjadi, JPPI Catat Ribuan Orang Jadi Korban dalam Sepekan
-
Geger Kematian Siswa SMP di Grobogan, Diduga Dibully di Sekolah, Polisi Periksa 9 Saksi
-
Usut Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Panggil Anggota DPRD Mojokerto
-
Fakta Baru Kematian Siswa SMP Grobogan: Di-bully Lalu Diadu Duel, Tulang Tengkuk Patah
-
Awas Kejebak Macet! Proyek Galian Tutup Jalan Arjuna Selatan, Mobil Dialihkan ke Jalur Lain