Suara.com - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI, Jazuli Juwaini, mengatakan memang hingga kekinian pihak belum memutuskan sikap koalisi untuk Pilpres 2024. Menurutnya, soal koalisi bukan merupakan pameran yang harus selalu diumbar atau dipertontonkan.
Ia mengatakan, PKS enggan mempertunjukkan persoalan koalisi layaknya orang berpacaran yang ujung-ujungnya kandas.
"Belum mengumumkan secara terbuka, bukan berarti tidak ada komunikasi politik, itu kan persoalan gaya dan cara saja, ada yang gaya gaya kayak orang pacaran, kemana-mana ditenteng-tenteng, di ujung kandas," kata Jazuli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/8/2022).
Ia menegaskan, PKS tetap serius membangun komunikasi, membuka komunikasi dengan seluruh parpol yang ada untuk koalisi di Pilpres 2024.
"Nah masalah koalisi politik ini bukan persoalan pameran, bukan pameran UMKM. Tetapi keseriusan, PKS saya tegaskan, sampai sekarang serius membangun komunikasi, membuka komunikasi dengan seluruh parpol yang ada untuk membangun koalisi yang sevisi, sejalan," ungkapnya.
Lebih lanjut, Jazuli mengatakan kekinian dalam membangun koalisi ibarat seperti mencari perahu yang kokoh dan siap dipakai untuk berlayar.
"Setelah kita dapat perahu, kita cari juga nahkoda yang pas, jangan sampai kita cari nahkoda, udah perahunya bagus, kapalnya bagus nahkoda ga ngerti kompas, bingung pula di jalan dia, mau ke mana ini," tuturnya.
"Nah ini penting, perahu harus kokoh, nahkoda harus paham jalan dan kompas, arah pembangunan sesuai dengan dasar negara dan konstitusi kita," sambungnya.
Baca Juga: Arsul Sani: Reformulasi 14 Pasal RKUHP dari Dewan Pers Wajib Dibahas dalam Rapat DPR
Berita Terkait
-
Blak-blakan, PKS Akui Anies Sebagai Salah Satu Nama yang Sedang Digodok untuk Diusung di Pilpres 2024
-
Pidato Lengkap Jokowi yang Berharap Politisasi Agama dan Polarisasi Tidak Terjadi di Pemilu 2024
-
Arsul Sani: Reformulasi 14 Pasal RKUHP dari Dewan Pers Wajib Dibahas dalam Rapat DPR
-
Rekam Jejak Prabowo Subianto Maju Pilpres, dari Wakil Megawati hingga Saingan Jokowi
-
Pidato Lengkap Puan yang Singgung Kelangkaan Minyak Goreng Era Jokowi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor