Suara.com - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah mengapresiasi penandatanganan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara Manajemen dan Serikat Pekerja (SP) PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN), yang dilakukan relatif cukup singkat. Dengan penandatanganan PKB ini, maka diharapkan hubungan antara manajemen dan SP Bank BTN semakin solid dan harmonis.
“Setiap ada penandatanganan PKB, saya selalu menyempatkan hadir dan ini merupakan bentuk apresiasi saya, karena ini adalah puncak kesamaan pandangan antara manajemen dengan serikat pekerja, yang sudah berhasil menyatukan dua kepentingan,” jelas Ida dalam sambutannya, usai menyaksikan penandatanganan PKB, di Jakarta, Kamis (18/8/2022).
Menaker mengatakan terkesan dengan pernyataan Ketua Umum DPP SP BTN, Rizky Novriady bahwa kepentingan pekerja bukan hanya mengenai kesejahteraan, tetapi juga kepentingan keberlangsungan usaha.
“Itu merupakan statement yang luar biasa dan bisa menjadi prinsip setiap pekerja di Indonesia,” tegasnya.
Direktur Utama Bank BTN, Haru Koesmahargyo mengatakan, penandatanganan PKB Bank BTN 2022 merupakan komitmen perusahaan, menempatkan pekerja yang diwakili oleh SP BTN sebagai mitra strategis.
“Kemitraan yang strategis ini diharapkan dapat menciptakan kolaborasi yang baik guna mewujudkan visi Bank BTN menjadi The Best Mortgage Bank In Southeast Asia Pada Tahun 2025,” ujar Haru.
Melalui Munas SP BTN, Haru mengajak seluruh bagian dari SP BTN untuk membangun hubungan industrial yang harmonis, sekaligus menjadi change agent dan influencer, serta aktif memastikan proses bisnis dilakukan dengan memperhatikan prinsip kehati-hatian serta good corporate governance.
Sebagai insan Bank BTN, tanpa kecuali mempunyai tanggung jawab yang tidak kalah penting, terutama sebagai perwakilan pemerintah Indonesia dengan tugas yang spesifik, yakni membantu rakyat Indonesia memperoleh hunian yang layak.
Sementara itu, Ketua Umum DPP SP BTN, Rizky Novriady mengungkapkan, acara Rakernas dan Munas Tahun 2022 merupakan rangkaian kegiatan SP BTN dalam rangka mewujudkan hubungan industrial yang harmonis bersama Manajemen Bank BTN. Hal ini dibuktikan dengan telah dilakukannya penandatanganan PKB.
Baca Juga: Permintaan Rumah Tinggi, BTN Gelar IPEX 2022 dengan KPR Merdeka Berbunga Murah
Dia menjelaskan, tema yang diangkat dalam pelaksanaan Rakernas dan Munas SP BTN adalah “Kolaborasi Hebat, BTN Kuat”. Tema tersebut dipilih karena keyakinan akan terciptanya kolaborasi antara manajemen dan SP BTN, yang akan memberikan nilai lebih terhadap perusahaan baik dari sisi kinerja maupun kesejahteraan pekerjanya.
“Pada momen kemerdekaan ini, kami SP BTN bersepakat untuk melawan segala bentuk fraud dan korupsi. Kami mendukung sepenuhnya dengan segenap jiwa dan raga, agar Bank BTN terus berkinerja optimal dalam penyaluran pembiayaan perumahan yang layak dan terjangkau untuk masyarakat Indonesia,” jelasnya.
Adapun Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Musyawarah Nasional (Munas) SP BTN telah diselenggarakan pada 17-18 Agustus 2022. Acara tersebut dihadiri oleh 98 Dewan Pengurus Cabang (DPC), yang datang dari seluruh Indonesia, dengan total perwakilan peserta yang hadir sebanyak 250 pekerja.
Saat ini anggota SP BTN berjumlah sekitar 4.000 anggota, dari total 11.300 jumlah pegawai BTN.
Berita Terkait
-
Menaker Apresiasi PKB PT Bank BTN sebagai Wujud Kesamaan Pandang Manajemen dan SP
-
Terapkan Strategi Bisnis untuk Perangi Perubahan Iklim, BTN Raih Apresiasi dari Carbon Disclosure Project
-
Penyertaan Modal Negara Melalui BTN Bantu Masyarakat Berpenghasilan Rendah Punya Rumah
-
Permintaan Rumah Tinggi, BTN Gelar IPEX 2022 dengan KPR Merdeka Berbunga Murah
-
Serikat Pekerja Diharap Utamakan Hubungan Industrial Pancasila
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Ada Siswa Dibully hingga Meninggal, Kepala Sekolah SMPN 19 Tangsel Didesak Mengundurkan Diri
-
Sepekan Pasca-Ledakan, SMAN 72 Jakarta Mulai Gelar Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
-
Celoteh Akademisi Soal MK: Penugasan Polisi Aktif ke Luar Instansi Dibolehkan, Kok Bisa?
-
Polda Metro Bentuk 'Polisi Siswa Keamanan', Apa Peran dan Tujuannya?
-
Kaesang Blak-blakan Target PSI di Pemilu 2029: Ini Momentum Pembuktian Kami!
-
Pegawai Bandara Soetta Dalangi Penipuan Lowongan Pilot, Raup Rp1,3 Miliar dari Korban
-
Mahfud MD: Utang Whoosh Wajib Dibayar, tapi Korupsi Harus Tetap Diusut KPK
-
PSI Tegaskan Posisi: Tetap Pro-Jokowi dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran
-
Dasco: DPR Kaji Putusan MK soal Anggota Polri Tak Boleh Duduki Jabatan Sipil
-
Kontroversial! Mahasiswa Diskorsing Usai Rencanakan Diskusi 'Soeharto Bukan Pahlawan' di Kampus