Suara.com - Belakangan harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan harga yang cukup melejit. Seperti ketersediaan minyak goreng di pasaran yang sempat langka. Berikut daftar provinsi dengan inflasi tertinggi di Indonesia.
Pemerintah menyatakan jika tingkat inflasi di Indonesia dalam year-on-year pada Juli 2022 telah mencapai 4,94 persen. Terbaru, presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, sekarang ini terdapat lima provinsi dengan angka inflasi telah melebihi 5 persen.
Daftar Provinsi dengan Inflasi Tertinggi
Berikut ini daftar lima prosinsi yang mengalami peningkatan inflasi di angka tertinggi:
1. Provinsi Jambi 8,55 persen
2. Sumatera Barat 8,01 persen
3. Bangka Belitung 7,77 persen
4. Riau 7,04 persen
5. Aceh 6,97 persen
Baca Juga: Nasdem Pamit ke Jokowi karena Mau Koalisi dengan PKS dan Demokrat? Johnny G Plate: Jangan Spekulatif
Daftar kelima provinsi dengan angka inflasi tertinggi ini disampaikan langsung oleh Presiden Jokowi saat memberikan sambutan dalam rapat koordinasi nasional pengendalian inflasi di Istana Negara, pasa Kamis (18/8/2022) lalu.
Secara terbuka, Jokowi meminta seluruh pemerintah daerah mencermati dengan detail apa saja yang menyebabkan terjadinya inflasi di provinsi-provinsi tersebut tinggi.
"Tolong ini dilihat secara detil yang menyebabkan ini apa saja. Agar kita bisa selesaikan bersama-sama dan bisa turun lagi di bawah 5, syukur bisa di bawah 3," katanya.
Berdasarkan kondisi di lima provinsi sekarang ini, Jokowi kembali meminta kepada masing-masing kepala daerah agar mereka mencermati situasi dan kondisi dunia yang berada dalam keadaan yang tidak normal.
Dengan demikian, kepala daerah harus bekerja secara makro, mikro dan juga terperinci sehingga angka-angka inflasi tersebut dapat dipahami.
"Tiap Provinsi harus tahu posisi inflasi saya di angka berapa. Nanti saya ke daerah saya tanya jangan pada gelagapan, enggak ngerti posisi inflasi provinsinya berada di angka berapa. Mana yang tinggi, mana yang pada posisi normal, dan mana yang pada posisi rendah," ungkap Jokowi.
Berita Terkait
-
Nasdem Pamit ke Jokowi karena Mau Koalisi dengan PKS dan Demokrat? Johnny G Plate: Jangan Spekulatif
-
Apa Itu Inflasi: Pengertian, Penyebab, Dampak, Jenis dan Contohnya
-
Riau Masuk 5 Besar Provinsi Inflasi Tertinggi, BPS: Pemicunya Cabai Merah
-
Wapres Sebut Reshuffle Kabinet Pasti Dilakukan: Isi Posisi MenPan RB dan Wamenlu
-
Wapres Ma'ruf Amin Pastikan Presiden Jokowi Bakal Lakukan Reshuffle Kabinet untuk Dua Jabatan Ini
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh