Suara.com - Gaya hidup anggota Polri belakangan menjadi sorotan publik. Setiap anggota Polri pun wajib melaporkan jumlah hartanya secara berkala. Dari banyaknya anggota Polri, ada beberapa nama anggota Polri yang masuk jajaran polisi terkaya di Indonesia. Salah satunya adalah Kadensus 88 AT Polri, Irjen Marthinus Hukom.
Marthinus Hukom menjadi salah satu dari tiga perwira polisi dengan harta kekayaan terbanyak berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Profil Marthinus Hukom
Irjen Marthinus Hukom diketahui merupakan putra daerah Maluku Utara dan lahir di Ameth, Nusalaut, Maluku Tengah, Maluku pada 30 Januari 1969 lalu. Jabatannya sebagai Kadensus membuatnya banyak terlibat dalam menangani kasus terorisme dan kelomlok separatisme.
Ia juga sempat mengungkap bahwa Densus 88 akan ikut serta dalam menangani kasus kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua yang telah memakan banyak korban, bukan hanya para anggota Polri/TNI, namun juga masyarakat sipil.
Lulusan Akpol tahun 1991 ini sudah lama berpengalaman dalam bidang reserse, sehingga kepiawaiannya mengungkap kasus teror sudah menjadi rahasia umum.
Irjen Marthinus juga masuk sebagai jajaran Penegak Hukum Polri yang berhasil mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa saat dirinya bergabung dalam Satuan Reserse Anti Teror dan Bom Ditserse Polda Metro Jaya di bawah kepemimpinan Kombes. Pol. Tito Karnavian, AKBP. Idham Azis, dan Kompol. M Syafii. Kenaikan pangkat tersebut didapatkannya usai berhasil mengungkap kasua terorisme Imam Samudera di Pelabuhan Merak, Banten, 21 November 2002.
Ia pun pernah menjabat beberapa jabatan strategis, antara lain :
- Wakil Kepala Detasemen Khusus 88 Anti Teror Kepolisian Negara Republik Indonesia (tahun 2015)
- Direktur Penegakan Hukum Kedeputian Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (Tahun 2017)
- Wakil Kepala Detasemen Khusus 88 Anti Teror Kepolisian Negara Republik Indonesia. (Tahun 2018)
- Kepala Detasemen Khusus 88 Anti Teror Kepolisian Negara Republik Indonesia( tahun 2020).
Menurut data LHKPN, Irjen Marthinus masuk sebagai peringkat ketiga polisi terkaya di Indonesia. Total harta kekayaan yang dimiliki oleh Kepala Densus 88 itu berkisar sekitar Rp 17 miliar, dengan rincian aset tanah dan bangunan sebesar Rp 12 miliar, harga bergerak senilai Rp 25 juta, surat berharga Rp 3 miliar. Selain itu juga ada kas dan setara kas yang bernilai hingga Rp 2 miliar.
Baca Juga: 3 Jenderal Polisi Terkaya di Indonesia, Harta Kapolri Kalah Jauh
Kontributor : Dea Nabila
Tag
Berita Terkait
-
Sepak Terjang Teddy Minahasa yang Tercatat Sebagai Perwira Polri Terkaya
-
3 Jenderal Polisi Terkaya di Indonesia, Harta Kapolri Kalah Jauh
-
Najwa Shihab Sindir Gaya Hedon Polisi, Kapolda Sumbar Jadi Perwira Polri Terkaya 2022
-
Profil Irjen Pol Teddy Minahasa, Perwira Polisi Terkaya yang Harta Kekayaannya Capai Rp29,9 Miliar
-
Rp29,9 Miliar Harta Irjen Teddy Minahasa sebagai Polisi Terkaya di Indonesia versi LHKPN KPK
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Satpol PP Akan Bongkar 179 Bangunan Liar di Sepanjang Akses Tol Karawang Barat
-
Viral Todongkan Sajam di Tambora, Penjambret Diringkus Polisi Saat Tertidur Pulas
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya