Suara.com - Hari Guru Sedunia atau World Teachers' Day akan diperingati tanggal 5 Oktober setiap tahunnya. Melansir dari laman resmi UNESCO, tema peringatan pada tahun ini yaiti "The transformation of education begins with teachers" atau "Transformasi pendidikan dimulai dari guru." Lantas bagaimana sejarah Hari Guru Sedunia?
Makna dari peringatan Hari Guru Sedunia tahun 2022 ini bukan hanya sekedar merayakan peran seorang guru sebagai sosok yang berperan penting dalam perkembangan pada dunja pendidikan, akan tetapi juga sebagai dukungan untuk guru-guru supaya mereka semakin semangat dalam memberikan ilmunya di seluruh dunia.
UNESCO sendiri telah menetapkan peringatan Hari Guru Sedunia setiap tanggal 5 Oktober pada 1994 silam. Artinya, pada tahun 2022 ini kita akan memperingati Hari Guru Sedunia yang ke 28 tahun. Lantas, apa saja yang melatarbelakangi mereka dalam memperingatinya? Simak sejarah Hari Guru Sedunia berikut ini.
Sejarah Hari Guru Sedunia
Berdasarkan keterangan dari The Alberta Teacher's Association, UNESCO telah meresmikan Hari Guru Sedunia dalam rangka untuk memusatkan perhatian atas kontribusi dan juga prestasi guru. Selain itu, hari guru diperingati untuk menyoroti keprihatinan dan prioritas guru dalam hal dunia pendidikan.
Kemudian, tanggal 5 Oktober dipilih oleh UNESCO sebab bertepatan dalam memperingati ulang tahun penandatanganan Rekomendasi UNESCO pada tahun 1966 terkait status guru. Rekomendasi tersebut kemudian memberikan guru di seluruh dunia sebuah instrumen yang dapat mendefinisikan tanggung jawab serta menegaskan hak-hak dari guru.
Sejak saat itulah, jasa dan juga kontribusi pada guru terhadap dunia pendidikan dapat diakui pada Hari Guru Sedunia. Peringatan ini sekaligus menjadi kesempatan untuk mempertimbangkan segala tantangan yang berhubungan dengan profesi guru.
Hari Guru Sedunia diperingati dengan latar belakang untuk mempromosikan segala bantuan kepada guru dan menciptakan kesadaran terkait pentingnya guru dalam memenuhi kebutuhan generasi yang akan datang. Peringatan yang jatuh pada 5 Oktober besok akan dirayakan oleh 100 negara di seluruh dunia.
Perlu diingat, tanggal peringatan Hari Guru Sedunia tidak sama dengan Hari Guru Nasional di Indonesia. Hari Guru Nasional sendiri diperingati setiap tanggal 25 November pada setiap tahunnya. Adapun peringatan ini bertujuan untuk memberi penghormatan kepada para guru sekaligus memperingati hari ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Baca Juga: Pendaftaran PPPK 2022 Dibuka 5 Oktober? Persiapkan 7 Syarat Dokumennya!
Kendati ada perbedaan antara keduanya, namun Hari Guru Sedunia ataupun Hari Guru Nasional di Indonesia sama-sama memiliki tujuan untuk merayakan peran guru dalam pengembangan pendidikan di seluruh dunia.
Tema Hari Guru Sedunia
Adapun tema yang diangkat dalam peringatan Hari Guru Sedunia 2022 adalah "The transformation of education begins with teachers" atau “Transformasi Pendidikan Dimulai dari Guru”.
Tema tersebut diambil demi menghormati upaya gigih dan ketekunan para guru selama menghadapi pandemi Covid-19.
Seperri yang diketahui, pada saat pendemi banyak sekolah, perguruan tinggi, dan juga universitas ditutup serta kondisi semua orang tertekan dan ketakutan. Akan tetapi, hal tersebut tidak dapat menggoyahkan dedikasi dan keberanian para guru dalam memberikan ilmunya.
Para guru pun akhirnya berinovasi dengan cara mengubah media pendidikan dengan school from home (belajar dari rumah) menggunakan perangkat dan saluran internet. Hal ini dilakuakn agar pendidikan tidak berhenti karena terhalang pandemi Covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Yakin Kader Tak Terlibat? Ini Dalih PKB Belum Ambil Sikap usai KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Utang Whoosh Aman? Prabowo Pasang Badan, Minta Publik Jangan Panik!
 - 
            
              Murka! DPR Desak Polisi Tak Pandang Bulu Usut Kasus Guru di Trenggalek Dianiaya Keluarga Murid
 - 
            
              Pemerintah Siap Tanggung Utang Whoosh, Bayar dari Duit Hasil Efisiensi dan Sitaan Koruptor?
 - 
            
              Guru Dianiaya Wali Murid Cuma Gara-gara Sita HP, DPR Murka: Martabat Pendidikan Diserang!
 - 
            
              Warga Protes Bau Sampah, Pramono Perintahkan RDF Plant Rorotan Disetop Sementara
 - 
            
              Tanggul Jebol Terus? DKI Jakarta Siapkan Jurus Pamungkas Atasi Banjir Jati Padang!
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Prabowo Cari Aman dari Kasus Judol? PDIP: Gerindra Bukan Tempat Para Kriminal!
 - 
            
              Prabowo Pasang Badan Soal Utang Whoosh: Jangan Dipolitisasi, Nggak Usah Ribut-ribut!
 - 
            
              Puan Maharani: Negara Harus Permudah Urusan Rakyat, Bukan Persulit!