Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta TNI dan Polri mendukung serta mensukseskan acara global yang akan diselenggarakan di Indonesia. Hal tersebut disampaikan Jokowi saat menyampaikan amanat pada Upacara Peringatan HUT ke-77 TNI di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (5/10/2022).
"Tanggung jawab kita bukan hanya menangani krisis di dalam negeri kita sendiri. Kita juga diberikan kepercayaan untuk memberikan kontribusi kepada dunia," kata Jokowi.
Di tengah sulitnya kondisi perekonomian global saat ini, Jokowi menyebut kalau Indonesia mendapatkan amanah untuk memegang Presidensi G20. Selain itu Indonesia juga dipercaya sebagai anggota Champion Group of the Global Crisis Response.
Indonesia juga akan menjadi ketua ASEAN di 2023. Menurut Jokowi, Indonesia harus mampu menunjukkan kepada dunia bahwa kepimpinan di G20 bisa menghasilkan aksi dan solusi yang konkrit agar krisis dunia tidak berlanjut dan membangun dunia yang lebih mampu menghadapi tantangan-tantanga ke depan.
"Saya minta ke jajaran TNI dan jajaran Polri untuk bersinergi menyukseskan berbagai agenda nasional ini. Dukung agenda-agenda nasional dalam penanganan krisis pangan, krisis energi dan krisis finansial," jelasnya.
Di samping itu, Jokowi juga meminta TNI bisa membantu kemandirian pangan, pengendalian inflasi, menjaga pertahanan dan keamanan supaya masyarakat bisa berkarya secara optimal dalam menghadapi berbagai macam tantangan yang ada.
Kepala Negara juga meminta TNI bisa terus meningkatkan profesionalitasnya di tengah tantangan bangsa nan kompleks.
"TNI harus terus secara bertahap melanjutkan pemenuhan minimum essential force, pembangunan kekuatan perlu terus selaras dengan pembangunan nasional," tuturnya.
"Program bela negara perlu dilanjutkan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi untuk mempertahankan kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945."
Berita Terkait
-
Nasib Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023 di tengah Tragedi Kanjuruhan, Presiden Jokowi Bilang Begini
-
Jokowi Telepon Presiden FIFA Gianni Infantino Semalam: Keputusan Apa pun adalah Kewenangan di FIFA
-
Pasca Tragedi Kanjuruhan, Jokowi Bicara Langsung dengan Presiden FIFA Bahas Piala Dunia U-20 di Indonesia Juga
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Pernyataan Terkini Kejagung Soal Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit Seret Anak 'Raja Tol' Jusuf Hamka
-
Papua Mencekam, OTK Bersenjata Serbu Proyek Vital, Ekskavator Jalan Trans Nabire-Timika Dibakar
-
Jejak 'Uang Haram' Zarof Ricar Terendus, Aset Baru Rp 35 M Atas Nama Anak Ikut Disita
-
Babak Baru Korupsi Proyek Jalan Musi Banyuasin, Dodi Reza Alex Noerdin Jadi Tersangka Selanjutnya?
-
Ketua Komisi X DPR Soroti Kasus Kepsek SMPN 1 Prabumulih, Ingatkan Bahaya Intervensi Kekuasaan