Suara.com - Deklarasi Partai Nasional Demokrat (NasDem) yang mencalonkan Anies Baswedan sebagai calon presiden (Capres) 2024 mengundang berbagai respons.
Salah satunya dari pegiat media sosial, Denny Siregar yang menyebutkan bahwa pengusungan Anies adalah bentuk kecerdikan Surya Paloh.
"Surya Paloh politisi ulung yang diakui di negeri ini, manuvernya sering kali salah dibaca. Saya melihatnya di sinilah keunggulan Surya Paloh dalam memainkan gamenya di politik," ujar Denny di Kanal YouTube 2045TV.
"Saya baru paham ketika seorang teman bercerita kenapa NasDem seolah mengorbankan idelismenya, dengan membela bahkan mengusung Anies Baswedan," tambahnya.
Menurut Denny jika mengusung Anis, maka yang menang bukan Anies tapi NasDem sendiri. Hal ini disebabkan karena Anies penurut dan akan melakukan kepentingan partai.
"Anies itu penurut dia akan melakukan apa saja yang diminta oleh partai asal ambisinya menjadi nomor satu tercapai," kata Denny.
"Jadi dia bukan tipikal pemberontak, pokoknya partai pasti senanglah dengan Anies yang seperti boneka, bisa disetel sesuai keinginan yang partai punya," tambahnya.
Karakter Anies yang demikian menurut Denny membuat NasDem membela Anies di kasus Formula E.
Dia lebih lanjut menyatakan bahwa Anies sebenarnya dijebak oleh NasDem sebagai alat untuk mencapai kepentingan partai.
Baca Juga: INI KARMA, Nikita Mirzani Harus Dukung Anies Baswedan
"NasDem sadar suara mereka kecil di parlemen, makanya curi start buat calonkan Anies, dan partai lain akhirnya menenok ke NasDem, inilah stategi curi perharian ala Surya Paloh."
Alasan NasDem Pinang Anies
Partai NasDem sendiri memilih Anies sudah melalui berbagai pertimbangan. Ketua Umum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh berkata "kami memiliki keyakinan pikiran-pikiran dalam perspektif, baik secara makro maupun mikro, sejalan."
Bagi NasDem, pilihan calon presiden mereka adalah tokoh yang terbaik dari yang terbaik.
Surya Paloh berkata "Mengapa Anies Baswedan? Why not the best?"
Mengenai siapa calon wakil presiden yang nanti akan mendampingi Anies, Ketua Umum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh mengatakan bahwa Partai Nasional Demokrat menghormati otoritas Anies untuk menentukan siapa calon pendampingnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
Kapan Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah? Ini Jawaban Mendikdasmen
-
Geram Legislator Senayan Soal Bandara PT IMIP Beroperasi Tanpa Libatkan Negara: Kedaulatan Terancam!
-
Wamenkes Dante: Sistem Rujukan BPJS Tak Lagi Berjenjang, Pembayaran Klaim Disesuaikan Kompetensi RS
-
Pemprov DKI Gagas LPDP Jakarta, Siap Biayai Warga Kuliah S2-S3 hingga Luar Negeri
-
Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Picu Sorotan, Komisi III DPR Warning Penegak Hukum
-
Ira Puspadewi Cs Dapat Rehabilitasi dari Prabowo, Eks Penyidik KPK: Tamparan Penegak Hukum
-
Heboh Bandara 'Ilegal' di Morowali, Benarkah Diresmikan Jokowi? Fakta Dua Bandara Terungkap
-
TKI Asal Temanggung Hilang Selama 20 Tahun di Malaysia, Ahmad Luthfi Pastikan Kondisinya Aman
-
Drama Berujung Rehabilitasi, 7 Fakta Mengejutkan Kasus Korupsi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi
-
DPRD DKI Soroti Gaji Guru Swasta di Jakarta: Jauh di Bawah UMP!