Suara.com - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta para wakil rakyat untuk menjaga sikap. Puan yang juga merupakan politisi PDIP mengkaui bahwa DPR sebagai lembaga legislatif belum sempurna.
Ia menyadari bahwa masih ada satu atau dua anggota Dewan yang berbuat kesalahan. Tetapi dipastikan Puan, hal itu tidak lantas mempresentasikan DPR secara keseluruhan.
“Jaga selalu harkat dan martabat DPR dengan berhati-hati dalam bersikap. Jangan sampai nila setitik kemudian merusak susu sebelanga,” kata Puan dalam keterangannya memperingati hari parlemen nasional dikutip Selasa (17/10/2022).
Puan mengatakan bahwa sejak 2019, DPR RI terus berbenah dan memperbaiki seluruh kanal komunikasi agar lebih mudah dijangkau oleh rakyat.
Untuk menjangkau komunikasi, kata Puan, DPR RI turut berkolaborasi dengan sejumlah influencer dalam mendorong perbaikan komunikasi dengan rakyat yang saat ini banyak mengakses kanal komunikasi digital.
“Dengan begitu, rakyat lebih mudah untuk menyampaikan pendapat dan masukan. Relasi hangat dan akrab dengan rekan-rekan jurnalis juga terus kami tingkatkan dari masa ke masa. Sebagai mitra, DPR membutuhkan media untuk membantu menyebarkan informasi kinerja dewan,” kata Puan.
Politikus PDI Perjuangan itu memastikan bahwa lembaga yang ia pimpin akan menerima segala masukan dan pendapat dari publik, baik secara langsung maupun media sosial.
“DPR RI berkomitmen untuk melayani rakyat sepenuh hati. Sebagai wakil rakyat kami akan terus menerus mendengar dan menyerap aspirasi dengan mendekat dan hidup bersama rakyat. Anggota DPR RI bukanlah apa-apa jika bekerja tanpa rakyat. DPR RI hanya bisa berperan optimal, bekerja hebat, jika selalu bersama rakyat yang diwakilinya,” tuturnya.
Berita Terkait
-
Hari Parlemen Nasional, Puan Maharani Ajak Anggota DPR Menyatu dengan Rakyat
-
Puan Maharani Ajak Anggota DPR Menyatu dengan Rakyat
-
Selalu Ada Oknum, Anggota DPR Desak Hukuman Tegas Dijalankan agar Polisi Berpikir Seribu Kali untuk Melanggar
-
Ulah 2 Jenderal Bikin Citra Polri Makin Jeblok, Kasus Ferdy Sambo dan Teddy Minahasa Harus jadi Pelajaran Penting
-
Respons Ucapan Viral Teddy Minahasa, Komisi III DPR Minta Polisi Tahan dari Godaan Menggiurkan: Hidup Mewah dan Hedon
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Libur Natal dan Tahun Baru, Ragunan Buka Lebih Awal dan Siap Layani Lonjakan Pengunjung
-
Pesan Natal PDIP: Dari Solidaritas Sosial hingga Komitmen Merawat Pertiwi
-
Bukan Pemerintah, Bantuan Gereja untuk Bencana Sumatra Disalurkan Lewat KWI dan Keuskupan
-
ICW 'Sentil' Kejagung Pamer Gunungan Uang: Pencitraan, Korupsi Rp 300 T Menguap
-
Kardinal Suharyo Serukan Tobat Ekologis: Dari Pejabat Korup hingga Sampah Makanan
-
Jokowi Buka Pintu Maaf Soal Tudingan Ijazah Palsu: Urusan Hukum, Ya Hukum
-
Seskab Teddy dan Mensos Bahas BLT hingga Bantuan Korban Banjir Sumatra, Ini Rinciannya
-
KPK Bongkar Modus Kontraktor Sarjan: Jual Nama Orang Kuat Demi Proyek di Bekasi?
-
Kado Natal dari Balik Jeruji: 138 Warga Binaan Lapas Cipinang Terima Remisi, 2 Orang Bisa Bebas
-
Dianggap Penuhi Kriteria, 15 Warga Binaan di Seluruh Indonesia Terima Remisi Natal