Suara.com - Dewan Kehormatan PDI Perjuangan memberikan peringatan keras kepada Ketua Dewan Pimpinan Cabang Solo F. X. Hadi Rudyatmo karena memberikan dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo maju menjadi calon presiden.
PDI Perjuangan belum mengeluarkan pengumuman resmi menyangkut siapa calon presiden dan calon wakil presiden yang akan mereka usung. Kewenangan menentukan masih menunggu keputusan Megawati Soekarnoputri.
Sebelum itu, PDI Perjuangan lebih dulu memberikan sanksi teguran lisan kepada Ganjar karena menyatakan siap maju menjadi calon presiden.
Sebelum diberi sanksi, Rudy dipanggil ke DPP untuk dimintai keterangan.
"Setelah dilakukan klarifikasi tadi, saudara dinyatakan melanggar keputusan kongres yang telah diputuskan bahwa semua menyangkut calon presiden dan wakil presiden adalah kewenangan Ibu Megawati Soekarnoputri, seluruh kader tertib, tanpa kecuali," kata Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Dewan Kehormatan Partai Komarudin Watubun di Jakarta, hari ini.
Rudy mendapatkan sanksi lebih berat karena dia merupakan kader senior.
"Karena Pak Rudy ini adalah kader senior, maka tentu sanksi juga harus lebih berat. Karena itu kita jatuhkan sanksi peringatan keras dan terakhir pada saudara F. X. Rudyatmo," kata Komarudin.
PDI Perjuangan, kata Komarudin, tidak pandang bulu dalam memberikan sanksi.
"Tapi di ruangan ini kemarin saya sampaikan kita menjatuhkan sanksi supaya kader-kader kita ini merasa adil dari Sabang sampai Merauke," kata dia.
Baca Juga: Hasto Kristiyanto Bikin Ketua PDIP Kota Solo Menunggu 30 Menit, Rudyatmo: Saya Taat dan Patuh
Rudy yang mendengarkan langsung pembacaan sanksi itu terlihat mengangguk. "Siap," kata Rudy.
Teguran kepada kader yang dilakukan PDI Perjuangan dinilai analis politik Arif Nurul Imam merupakan hal yang wajar karena partai memiliki aturan main.
"Saya kira itu wajar karena PDIP tentu memiliki mekanisme dalam pilpres. Artinya setiap kader PDIP wajib menaati mekanisme tersebut termasuk Ganjar dan Rudyatmo," kata Arif kepada Suara.com. [rangkuman laporan Suara.com]
Berita Terkait
-
Ganjar Minta Pemerintah Prabowo-Gibran Evaluasi Program dan Jajaran di Tahun Pertama
-
Setahun Prabowo-Gibran, Ganjar: Evaluasi Semua Program Yang Tak Jalan Termasuk Jajaran
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Ganjar Ikut Meramaikan Warna Perlawanan: Keberanian Itu Menular, Harapan Itu Abadi
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?