Suara.com - Terdakwa Hendra Kurniawan mengajukan keberatan kepada Majelis Hakim mengenai keterangan AKBP Ari Cahya Nugraha alias Acay saat bersaksi di persidangan.
Berdasarkan kesaksian Acay, dia mengaku tak ada instruksi atau arahan dari Ferdy Sambo kepadanya soal amankan CCTV pada (8/06/2022) atau sesaat setelah Yosua dibunuh.
Acay mengaku tidak tahu menahu perkara perintah CCTV. Hal inilah yang dibantah oleh terdakwa Hendra Kurniawan.
"Pak Ferdy Sambo perintahkan cek CCTV itu yang bersangkutan (Acay) ada. Cek dan amankan CCTV yang di kompleks itu Acay ada," kata Hendra kepada Majelis Hakim dalam tayangan Kanal Youtube KOMPASTV dikutip Suara.com.
Terdakwa Ferdy Sambo menyampaikan perintah tersebut di carport rumah atau teras.
Hendra Kurniawan juga keberatan dengan keterangan Acay tidak mendengar saat dirinya bertanya pada Acay soal permintaan Sambo agar CCTV di Komplek Polri Duren Tiga dicek. Saat itu Acay ada di Bali.
Acay membantah adanya percakapan tersebut. Dia beralasan, suara dalam sambungan telepon tidak terdengar lantaran berada di atas tol laut.
"Dia mendengar ketika saya bilang ya sudah koordinasi Agus ya. Artinya di situ sudah menyiapkan orang," kata Hendra.
Acay merupakan eks Kanit I Subdit III Dit Tipidum Bareskrim Polri ini hampir terseret ke dalam skenario Sambo.
Agenda sidang hari ini, Kamis, (27/10/2022) di PN Jakarta Selatan, pemeriksaan saksi dalam perkara pembunuhan Yosua dengan dua terdakwa yakni Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria.
7 dari 10 saksi yang diundang dalam persidangan, salah satunya adalah AKBP Ari Cahya Nugraha alias Acay.
Berita Terkait
-
Jenderal 'Pemecat Sambo' Jadi Penasihat Prabowo: Misi Bersih-Bersih Polri Dimulai?
-
Maling Santuy di SMAN 5 Bandung! Wajah Terekam CCTV, Gondol Laptop Saat Siswa Belajar di Lab
-
Rekam Jejak Ahmad Dofiri, Jenderal Pemecat Ferdy Sambo yang Kini Dipercaya Prabowo Reformasi Polri
-
Harta Kekayaan Alimin Ribut Sujono: Gagal Jadi Hakim Agung, Pernah Vonis Mati Sambo
-
Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Puan Maharani Minta Pemerintah Evaluasi MBG: Programnya Bagus, Penanganannya Tidak Tepat
-
Permukaan Laut Naik Terus, Indonesia Akan Bangun Tanggul Raksasa 480 Km!
-
KPK Periksa 5 Sosok Terkait Korupsi Haji, Mayoritas Direktur Biro Haji dan Umrah
-
Di Hadapan PBB Prabowo Klaim Indonesia Sudah Swasembada Beras: Siap Jadi Lumbung Pangan Dunia
-
Bukan Omon-Omon! Prabowo Siap Kirim 20 Ribu Pasukan Perdamaian RI ke Zona Konflik
-
Prabowo di PBB: Palestina Harus Merdeka, Dua Negara Keturunan Abraham Harus Hidup Damai!
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, Transjakarta Akan Terapkan Tes Psikologi Lanjutan untuk 11 Ribu Sopir
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, DPRD DKI Minta Sertifikasi Sopir Transjakarta Diperketat
-
PN Jaksel Jadwalkan Sidang Praperadilan Nadiem Makarim pada 3 Oktober
-
Diduga Cemburu, Suami di Kebon Jeruk Bunuh Istri Lalu Serahkan Diri ke Polisi