Suara.com - Kasus pembunuhan berencana Brigadir J masih terus menerus menjadi sorotan. Salah satu hal yang masih diperbincangkan adalah soal Bharada E yang tak berani menolak perintah Ferdy Sambo.
Sikap Bharada Richard Eliezer alias Bharada E tak berani melawan perintah Sambo menuai pro kontra. Sebab, Bripka Rizky Rizal alias Bripka RR padahal berani menolak sang jenderal.
Sehubungan dengan hal tersebut, sang pengacara Bharada E, Ronny Talapessy, pun menemukan fakta lain dibalik penolakan Bripka RR.
"Setelah kami mempelajari berkas dan mendampingi, mengikuti proses penyidikan di kepolisian sampai ke persidangan. Ada fakta yang kami temukan terkait dengan saksi Ricky Rizal," ungkap Ronny Talapessy dalam program Satu Meja dikutip Suara.com dari kanal YouTube KOMPASTV, Sabtu (29/10/2022).
Ronny menduga Bripka RR memiliki kedekatan emosional dengan Ferdy Sambo. Hal itu dijelaskan karena Bripka RR sudah mendampingi Ferdy Sambo sejak mantan Kadiv Propam itu menjabat sebagai Kapolres Brebes.
"Terkait dengan kedekatan saksi Ricky Rizal dengan saudara FS. RR ini sudah mengikuti dari sejak FS menjadi Kapolres Brebes. Jadi yang kami lihat, di sini ada kedekatan emosional," jelasnya.
Sementara Bharada E, dikatakan terbilang masih baru bergabung dan paling junior di dalam kelompok Ferdy Sambo.
Oleh karena itu, Ronny pun membenarkan bahwa kondisi Bharada E yang masih baru sehingga tak kuasa menolak perintah.
Ronny turut membeberkan bahwa Bharada E menjadi ajudan di kelompok ring terluar.
Baca Juga: Kamaruddin Simanjuntak Beberkan Diduga Ada 3 Geng Kepolisian dalam Kasus Ferdy Sambo
Mau tak mau, Bharada E dijelaskannya tak bisa menolak terlebih masih baru bergabung.
"Jadi tingkatan pangkat Bhayangkara 2, kemudian di dalam posisi sebagai ajudan bukan ajudan yang masuk ke dalam ring yang terdekat tapi yang terluar. Jadi klien saya dengan waktu yang sangat pendek, nanti kita buktikan di persidangan," tutur Ronny.
"Menerima perintah yang sangat pendek dengan waktu yang sangat pendek. Sehingga klien saya tidak mempunyai pilihan yang lain," sambungnya.
Ronny menjelaskan bahwa Bharada E ketakutan dan khawatir apabila tak mematuhi perintah mantan Kadiv Propam itu.
Hal itu nanti akan disampaikan kuasa hukum Bharada E dengan alat bukti di persidangan nantinya.
Tag
Berita Terkait
-
Kamaruddin Simanjuntak Beberkan Diduga Ada 3 Geng Kepolisian dalam Kasus Ferdy Sambo
-
Tanpa Langkah Strategis yang Lebih Substantif, ISESS Ragu Tingkat Kepercayaan Publik ke Polri Akan Meningkat
-
Putri Candrawathi Tak Canggung Rangkul Brigadir J dan Adik: Bangga Saya Jadi Emaknya!
-
Putri Candrawathi Suka Kirim Link ini, Saat Whatsapp ke Adik Brigadir J
-
Adik Ungkap Kedekatan Brigadir J dengan Putri Candrawathi: Dikenalkan ke Orang Sebagai Anak
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
Detik-detik Veloz Tabrak Toko Buah Segar! Pengemudi Wanita 41 Tahun Jadi Sorotan
-
Heboh Ada Foto Presiden Prabowo di Reklame Israel, Dasco: Perlu Dicek
-
Udang Beku Radioaktif di Cikande: Zulhas Klaim Tak Ganggu Ekspor Nasional
-
Sebelum 'Adu Geber' di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Merapat ke Istana
-
Bukan Sekadar Sitaan Biasa: Alasan KPK 'Selamatkan' Mercy Warisan BJ Habibie
-
Uang Cicilan Rp 1,3 Miliar Disita KPK, Mercy BJ Habibie Batal Jadi Milik Ridwan Kamil
-
Disentil Buruh karena Lambat, DPR Janji Bikin UU Ketenagakerjaan Baru Secara Terbuka
-
Pimpinan DPR RI Terima Draf RUU Ketenagakerjaan dari Koalisi Serikat Buruh
-
Fokus Infrastruktur, Pemprov Jateng Terus Kebut Perbaikan Jalan pada 2025
-
Cukai Rokok 2026 Tidak Naik, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Mau Industri Kita Mati