Suara.com - Tanggal 10 November setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Pahlawan. Mengingat Hari Pahlawan merupakan hari bersejarah bagi bangsa Indonesia, apakah tanggal 10 November tanggal merah?
Aturan mengenai libur nasional sudah diatur dalam Surat Keterangan Bersama atau SKB 3 Menteri yang ditandatangani oleh tiga menteri, yakni Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Lantas, apakah tanggal 10 November 2022 Hari Pahlawan masuk sebagai tanggal merah?
Hari Pahlawan Tanggal Merah?
Merujuk pada aturan SKB 3 Menteri, tanggal 10 November yang diperingati sebagai Hari Pahlawan tidak masuk sebagai libur nasional. Meskipun sarat dengan sejarah penting bagi bangsa Indonesia, tanggal 10 November tidak ditetapkan menjadi tanggal merah.
Itu artinya, seluruh aktivitas sekolah maupun bekerja akan berlangsung seperti biasa alias tidak diliburkan.
Bagi Anda yang berharap di bulan November ini ada tanggal merah, sayang sekali Anda harus mengubur dalam harapan tersebut. Pasalnya, di bulan ini tidak ada satupun tanggal merah yang bisa dinantikan.
Meski demikian, masih tersisa satu lagi libur tanggal merah yang bisa menjadi obat kekecewaan, yakni pada 25 Desember 2022 yang diperingati sebagai Hari Raya Natal.
Kenapa 10 November Jadi Hari Pahlawan
Penetapan 10 November sebagai Hari Pahlawan ternyata bukan sembarangan memilih tanggal. Penetapan Hari Pahlawan diputuskan dalam Keppres Nomor 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959 yang disahkan oleh Presiden Soekarno.
Hari Pahlawan diperingati setiap tanggal 10 November untuk memperingati Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945. Pertempuran Surabaya menjadi salah satu pertempuran terbesar dan terpanjang yang pernah terjadi di Indonesia dalam melawan kolonialisme.
Pertempuran ini dipicu Inggris yang ingin mengembalikan Indonesia kepada Belanda, padahal Indonesia sudah menyatakan kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945.
Dalam pertempuran sengit itu, perwira Angkatan Darat India-Inggris tewas bernama Brigadir Aubertin Walter Sothern Mallaby tewas. Pada saat itu, Mallaby didapuk sebagai Komandan Brigade Infanteri India ke-49.
Akibat kematian Mallaby, Inggris mengirim sebanyak 24 ribu pasukan untuk menyerang Indonesia. Pihak Inggris mengakui bahwa Pertempuran Surabaya adalah perang tersulit setelah Perang Dunia II karena menyebabkan tewasnya dua jenderal, hancurnya tiga pesawat perang dan dan merenggut ribuan nyawa tentara Inggris.
Sementara bagi Indonesia, pertempuran yang berlangsung selama tiga minggu itu menorehkan duka yang tak kalah mendalam karena 16 ribu tentara mengorbankan nyawanya demi Kemerdekaan RI.
Berita Terkait
-
Kumpulan Pantun Hari Pahlawan 10 November 2022, Share di Story WhatsApp
-
Peringati Hari Pahlawan, Pemkot Surabaya Benahi Makam Pahlawan RI
-
40 Kata-kata Hari Pahlawan 2022 Penuh Inspirasi, Bangkitkan Semangat Nasionalisme
-
Caption Hari Pahlawan Kreatif dan Kekinian, Unggah di Instagram, WhatsApp, dan Facebook
-
Sejarah Hari Pahlawan, Mengenang Peristiwa 10 November di Surabaya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
Terkini
-
MKD Jelaskan Pertimbangan Adies Kadir Tidak Bersalah: Klarifikasi Tepat, Tapi Harus Lebih Hati-hati
-
Dinyatakan Bersalah Dihukum Nonaktif Selama 6 Bulan Oleh MKD, Sahroni: Saya Terima Lapang Dada
-
Ahmad Sahroni Kena Sanksi Terberat MKD! Lebih Parah dari Nafa Urbach dan Eko Patrio, Apa Dosanya?
-
MKD Ungkap Alasan Uya Kuya Tak Bersalah, Sebut Korban Berita Bohong dan Rumah Sempat Dijarah
-
Polda Undang Keluarga hingga KontraS Jumat Ini, 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Reno dan Farhan?
-
Saya Tanggung Jawab! Prabowo Ambil Alih Utang Whoosh, Sindir Jokowi?
-
Said Didu Curiga Prabowo Cabut 'Taring' Purbaya di Kasus Utang Whoosh: Demi Apa?
-
Tragedi KKN UIN Walisongo: 6 Fakta Pilu Mahasiswa Terseret Arus Sungai Hingga Tewas
-
Uya Kuya Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Kini Aktif Lagi Sebagai Anggota DPR RI
-
Dendam Dipolisikan Kasus Narkoba, Carlos dkk Terancam Hukuman Mati Kasus Penembakan Husein