Suara.com - Selain handphone, senjata milik Ferdy Sambo yang digunakan untuk mengeksekusi almarhum Brigadir Yosua, di rumah Duren Tiga masih jadi misteri. Tidak hanya milik Sambo, tapi senjata Yosua pun hilang.
Terdakwa Bharada Richard Eliezer melalui kuasa hukumnya, Ronny Talapessy mengatakan bahwa, pasca penembakan, senjata Sambo tersebut tidak ada di daftar barang bukti yang diserahkan kepada tim penyidik.
Tidak hanya milik Sambo, tapi senjata Yosua pun hilang.
"Permasalahannya senjata ini pada hilang," katanya dikutip dalam tayangan Kanal Youtube metrotvnews pada Kamis,(10/11/2022).
Dua senjata itu adalah jenis Glock milik pribadi Ferdy Sambo dan HS yang dipegang Yosua.
Ronny menduga bahwa dua senjata pistol tersebut sengaja dilenyapkan untuk menghilangkan barang bukti pembunuhan Yosua.
"Dugaan kami hilangnya senjata tersebut karena untuk menghilangkan barang bukti," tuturnya.
"Kalau senjata FS tidak ditemukan kita lihatlah agenda pembuktiannya nanti," tambah Ronny.
Lebih lanjut, menurut keterangan kliennya, Ferdy Sambo menghabisi nyawa Yosua dengan senjata pribadinya. Sementara milik korban ditembakan ke arah tembok.
Baca Juga: Momen Susi Peluk dan Cium Tangan Putri Candrawati Dinilai Pakar Psikologi: Ada Ikatan Emosional
"Jadi Sambo bawa dua senjata glock pribadinya dan HS milik Yosua," katanya.
Sebagaimana diketahui, beberapa bulan lalu Brigadir Yosua tewas di Kompleks Polri Duren Tiga. Otak pembunuhan adalah senior korban yaitu Ferdy Sambo.
Tidak hanya Sambo, ada 4 tersangka yang turut terlibat dalam kasus Duren Tiga berdarah. Adapun keempat tersangka itu adalah Bharada E atau Richard Eliezer (ajudan Sambo), Bripka RR atau Ricky Rizal (ajudan Sambo), Kuat Ma'ruf (asisten keluarga Sambo), dan Putri Candrawathi (istri Sambo).
Mereka dituntut melanggar Pasal 340 KUHP Juncto Pasal 55 Ayat 1 ke 1 Subsider Pasal 338 KUHP Juncto Pasal 55 Ayat 1 ke 1 dengan ancaman tuntutan maksimal 20 tahun penjara atau pidana mati.
Berita Terkait
-
Unggah Foto Bersama Sang Ayah, Anak Ferdy Sambo: My Hero, Forever and Always
-
Kamaruddin Simanjuntak Heran Ferdy Sambo Tebar Fitnah untuk Ringankan Hukuman: Lebih Baik Latihan Jadi Gila
-
Telak! Hakim Semprot Eks Penyidik Polres Jaksel Arsyad: Beli Pisang Goreng Aja Pakai Tanda Terima, Apalagi Barang Bukti
-
Tunggu Perintah Ferdy Sambo, Ariyanto Stand By di Kantor Propam Polri hingga Tengah Malam, Hakim: Ngapain?
-
TERPOPULER! Terbongkar Juga di Rumah Magelang Tidak Terjadi Apa-Apa, Lantas Siapa yang Melecehkan Istri Ferdy Sambo Putri Candrawathi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya