Suara.com - Pertemuan antara Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dengan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masih menarik untuk dibahas sejumlah pihak termasuk oleh Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun. Melihat lokasi pertemuan keduanya, Refly menyebut kalau taraf kehidupan Anies malah lebih rendah ketimbang Gibran.
Anies memilih sebuah hotel untuk menjadi lokasi pertemuannya bersama Gibran di Solo beberapa waktu lalu. Keduanya menyantap makan bersama sembari berdiskusi empat mata.
Setelah itu, Gibran memamerkan pertemuannya dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di sebuah rumah makan sederhana. Entah menyindir Anies atau tidak, Gibran mengaku lebih nyaman kalau makan di rumah makan sederhana ketimbang di hotel.
Refly lantas menilai kalau Gibran itu sosok yang sudah bosan untuk menyantap makanan di hotel. Biasanya orang seperti itu, kata Refly, orang yang memiliki banyak uang dan sudah terlalu sering untuk membeli makanan di hotel.
"Orang yang biasanya, enggak biasa makan di hotel itu orang yang sudah kenyang makan di hotel atau orang yang punya segalanya," kata Refly dalam podcast yang disiarkan melalui YouTube Refly Harun, Kamis (17/11/2022).
Oleh sebab itu, Refly melihat kalau Gibran tidak terlalu terkesan dengan pertemuannya bersama Anies yang dilakukan di sebuah hotel. Gibran malah menunjukkan kesukaannya ketika makan di sebuah rumah makan sederhana.
"Jadi kalau pejabat-pejabat itu kalau ke luar kota itu nyari kuliner-kuliner khas daerah tersebut dan itu bukan di hotel tempatnya. Di hotel itu kan makanannya kadang-kadang standar kalaupun dia memasakan yang khas," tuturnya.
Refly juga menilai kalau Gibran memiliki taraf kehidupan yang begitu tinggi. Menurutnya Anies kalah dari Gibran yang memiliki kekayaan melimpah. Kekayaan Gibran itu diperolehnya dari menjadi pengusaha.
"Jadi Anies kalau masih makan di hotel itu tarafnya masih di bawah Gibran untuk taraf kehidupan, iya lah, kan kayaan Gibran dibandingkan Anies," ungkapnya.
Baca Juga: Doa yang Dapat Diamalkan oleh Ibu Hamil Agar Selalu Dalam Lindungan-Nya
"Gibran punya aset, punya omset, punya bisnis, Anies enggak punya."
Tag
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Gegara Bahasa Inggris 'Amburadul', Anies Gantikan Pidato Jokowi di KTT G20, Benarkah?
-
Bamsoet Dorong Gibran Maju ke Pilkada Jakarta: yang Pasti Golkar Dukung karena Dia Punya Modal Sosial Besar
-
Gugatan Anies soal UMP DKI Kalah, Apindo: Sesuai Harapan Kami
-
Airlangga Nggak Ada Apa-Apanya! Suara Partai Golkar Bisa Naik Kalau Usung Ganjar Jadi Capres 2024
-
Kaget Dengar Pengakuan Gibran Mau Berguru Ke Anies, Elite PDIP Kasih Wejangan: Kalau Mau Belajar Ya Ke Bapaknya
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Begini Kata DPP PDIP Soal FX Rudy Pilih Mundur Sebagai Plt Ketua DPD Jateng
-
Mendagri Tito Sudah Cek Surat Pemerintah Aceh ke UNDP dan Unicef, Apa Katanya?
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan!
-
Kayu Gelondongan Sisa Banjir Sumatra Mau Dimanfaatkan Warga, Begini Kata Mensesneg
-
SPPG Turut Berkontribusi pada Perputaran Ekonomi Lokal
-
Dukung Program MBG: SPPG di Aceh, Sumut, dan Sumbar Siap Dibangun Kementerian PU
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
-
Minggu Besok, Pesantren Lirboyo Undang Seluruh Unsur NU Bahas Konflik Internal PBNU
-
Kementerian PU Tandatangani Kontrak Pekerjaan Pembangunan Gedung SPPG di 152 Lokasi
-
Eks Mensos Tekankan Pentingnya Kearifan Lokal Hadapi Bencana, Belajar dari Simeulue hingga Sumbar