Suara.com - Direktur Eksekutif Skala Survei Indonesia (SSI) Abdul Hakim mengatakan dalam survei terbarunya menunjukan elektabilitas Ketua DPP PDIP Puan Maharani hanya memperoleh 0,7 persen. Jika PDIP tetap menjagokan putri dari Megawati Soekarnoputri itu dipastikan partai berlambang banteng bakal keok di putaran pertama.
Hakim mengatakan pada ronde pertama simulasi pilpres dengan empat calon, justru Ganjar Pranowo unggul dengan elektabilitas 28,6 persen, kemudian Prabowo meraih 26,3 persen, Anies mendapat 23,3 persen, dan Puan memperoleh 0,7 persen; sementara itu, 21,1 persen lainnya tidak menjawab, mengaku tidak tahu, dan belum memutuskan.
"Jika ada empat nama yang maju, belum ada satu capres pun yang memiliki elektabilitas mencapai 50 persen plus 1 untuk bisa memenangi kontestasi (simulasi pilpres) dalam satu ronde," kata Hakim dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (18/11/2022).
"Bahkan, jika suara yang tidak tahu atau tidak jawab atau rahasia atau belum memutuskan ditambahkan secara proporsional ke empat nama yang maju, juga belum (ada 50 persen plus 1)," Hakim menambahkan.
Dengan demikian, lanjut Hakim, pilpres tidak akan selesai dalam satu babak dan berpotensi berlanjut ke putaran kedua. Berdasarkan simulasi itu, yang berpotensi maju ke putaran kedua adalah Ganjar dan Prabowo.
"Di ronde kedua, jika yang maju adalah Prabowo versus Ganjar, maka Prabowo punya potensi lebih besar untuk mengalahkan Ganjar dengan tingkat keterpilihan 35,3 persen; sedangkan Ganjar 33,8 persen," kata Hakim.
Hakim mengatakan Prabowo unggul pada putaran kedua karena suara para pemilih Anies di putaran pertama cenderung berpindah kepadanya.
"Suara Anies akan berpindah memilih Prabowo sebanyak 31,5 persen, sementara yang memilih Ganjar sebanyak 17,9 persen," katanya.
Simulasi Tiga Calon
Baca Juga: FKM Minta Tegas Wapres Anies Harus dari Unsur TNI
Selanjutnya, dalam simulasi pilpres hanya diikuti tiga kandidat-yakni Prabowo, Anies, dan Puan-pada putaran pertama, Prabowo unggul dengan elektabilitas 31,3 persen; Anies 28,1 persen; dan Puan 3,0 persen. Lalu pada putaran kedua, Prabowo kembali unggul dengan elektabilitas 33,2 persen.
Pada putaran pertama simulasi pilpres dengan kandidat Prabowo, Ganjar, dan Puan, kemenangan diraih oleh Prabowo dengan elektabilitas 31,8 persen; selanjutnya Ganjar sebanyak 31,6 persen dan Puan Maharani 3,3 persen.
"Di ronde kedua, Prabowo memiliki potensi lebih besar untuk mengalahkan Ganjar dengan elektabilitas 35,3 persen, sedangkan Ganjar 33,8 persen," kata Hakim.
Kemudian, pada putaran pertama simulasi dengan kandidat Prabowo, Ganjar, dan Anies, sosok yang unggul adalah Ganjar dengan elektabilitas 29,7 persen, Prabowo 24,8 persen, dan Anies 23,5 persen. Namun, pada putaran kedua, Prabowo justru unggul dengan elektabilitas 35,3 persen karena bakal mendapat suara dari pendukung Anies.
Survei SSI dilakukan pada 6-12 November dengan populasi WNI berusia 16 tahun ke atas atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Penarikan sampel menggunakan metode penarikan acak bertingkat dengan jumlah sampel basis sebanyak 1.200 orang dan berasal dari 34 provinsi di Indonesia.
Berita Terkait
-
Hasil Survei: Elektabilitas Prabowo Subianto Tetap Unggul Jika Pilpres Dilakukan Dua Putaran dengan Tiga Kandidat
-
FKM Minta Tegas Wapres Anies Harus dari Unsur TNI
-
Menpora Akan Bahas Izin Keramaian Liga 1 dengan Kapolri Listyo Sigit Prabowo
-
Anies Baswedan Makin Pede, Rocky Gerung Sebut Mulai Didukung Rakyat
-
Situasi Masih Cair, Golkar Tak Mau Panik Dengar Kader PPP Deklarasikan Anies Jadi Capres 2024
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Sidang Perdana PK, Tim Hukum Eks Dirut Asabri Adam Damiri Ungkap 8 Bukti Baru
-
Teror Telepon Misterius ke Hakim Tipikor Medan Sebelum Kamar Pribadinya Ludes Kebakaran
-
Suara Eks Dirut ASDP Bergetar di Sidang Korupsi, Pleidoi Personal Soal Keluarga
-
Polda Metro Jaya Gelar Perkara Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Jadi Tersangka?
-
Sakit Hati Terus Dibully, Santri Nekat Bakar Pesantren: Biar Barang Mereka Habis Terbakar!
-
Gubernur Bobby Nasution Teken Kesepakatan Pengelolaan Sampah Jadi Energi
-
Surati Adhi Karya, Pramono Minta Tiang Monorel Mangkrak Dibongkar Dalam Sebulan
-
Lingkaran Korupsi SYL: Giliran Putri Kandung Indira Chunda Thita Diperiksa KPK Soal Pencucian Uang
-
KontraS Ancam Gugat Pemerintah Jika Soeharto Diberi Gelar Pahlawan Nasional
-
Usai dari Cilegon, Prabowo Ratas di Istana Bahas 18 Proyek Hilirisasi Senilai Rp600 Triliun